TRIBUNNEWS.COM, AUSTRALIA - Petenis putra nomor satu dunia Novak Djokovic kembali berlatih setelah bebas dari tahanan imigrasi Australia, Selasa (11/1/2022).
Bersama timnya Novak Djokovic mempersiapkan diri menghadapi Australia Open pada 17 Januari mendatang.
Pada persidangan Senin (10/1/2022) hakim Anthony Kelly memutuskan keputusan pemerintah federal dalam membatalkan visa Djokovic pekan lalu di tengah pertikaian atas pembebasan medisnya dari persyaratan vaksin Covid-19 adalah "tidak masuk akal" dan memerintahkan agar Djokovic dibebaskan.
Atas putusan itu Djokovic berterimakasih kepada hakim dan ingin bertahan dan berusaha bertanding dalam Australia Open.
Meski begitu, pemerintah Australia, masih bisa mendeportasi Djokovic. Juru bicara Menteri Imigrasi Alex Hawke mengaku sedang mempertimbangkan untuk menggunakan kekuatan pribadinya guna mencabut kembali visa Djokovic.