TRIBUNNEWS.COM - Skuat bulutangkis Indonesia yang berisi tim putra dan putri diberangkatkan ke Malaysia, Senin (7/2/2022).
Skuat garuda muda terbang ke Malaysia guna ikuti kompetsi Badminton Asia Team Championship (BATC) di Selangor, Malaysia pada, 15-20 Februari 2022.
Mengutip pbsi.id, pemberangkatan skuat garuda muda dilepas oleh Ketua Harian PP PBSI yakni, Alex Tirta.
Pelepasan tersebut melalui acara sederhana yang diselenggarakan di markas Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta.
Baca juga: Jadwal Badminton Asia Team Championships 2022: Indonesia Andalkan Darah Muda
Baca juga: Gregoria Mariska Tunjung Sudah Siap Mental Dan Fisik Hadapi Badminton Asia Team Championship 2022
Alex pun turut berikan pesan dan semangat untuk atlet yang akan dilepas guna ikuti kejuaraan beregu tersebut.
"Buktikan apa yang sudah dilatih selama di Pelatnas Cipayung bisa menjadi modal untuk digunakan dalam pertandinga," ujar Alex.
"Selain itu, atlet juga harus yakin dengan apa yang sudah dipersiapkan selama latihan itu sudah merupakan yang terbaik," tambahnya.
Di era kepemimpinan Agung Firman sebagai Ketua Umum PP PBSI, Alex menyatakan bahwa pemain muda banyak diberikan kesempatan agar bisa meningkatkan kemampuan.
Ia juga menambahkan bawa hal tersebut sebagai upaya meningkatkan jam terbang dan pengalaman dari atlet muda Pelatnas PBSI.
Selain itu, kejuaraan kali ini adalah kejuaraan beregu yang mana akan semakin mengasah teknik, mental, serta kekompakan ketika bertanding.
Alex juga menyebut bahwa pemain muda yang dikirim ke Malaysia ini merupakan atlet terbaik yang dimiliki oleh PBSI.
"Saya yakin pemain yang dikirim ini adalah pemain muda terbaik yang kita miliki," ucap Alex.
"Saya meminta tim terus kompak. Antara pemain dan pelatih terus berkoordinasi demi hasil yang maksimal," tambahnya.
Adapun jumlah rombongan Indonesia yang ikuti kejuaraan ini sebanyak 32 orang.
Rombongan itu terdiri dari 10 pemain putra dan 10 pemain putri, serta pelatih teknik, fisik, masseur, terapis, dokter gizi, psikolog, dan tim pendukung lainnya.
"Berikan yang terbaik untuk Indonesia. Selamat berjuang dan apa yang kita harapkan bersama bisa tercapai. Selamat bertanding dan jangan lupa berdoa, semoga tim terus diberi kesehatan," pesan Alex.
Sementara itu, Aryono Miranat selaku manajer tim mengaku bahwa persiapan tim termasuk pendek namun siap temput di kompetisi tersebut.
"Meski persiapan termasuk pendek, hanya sekitar tiga minggu, tim Indonesia siap tempur di BATC," ujar Aryono.
Pun ia menyinggung bahwa yang berangkat kali ini skuat garuda muda yang siap bersaing dengan negara lain.
"Dengan kekuatan pemain muda, kita siap untuk bersaing dengan negara-negara lain. Kami memohon doa dan dukungan masyarakat Indonesia agar bisa berprestasi seperti yang diharapkan," tegas Aryono.
Sedangkan pemain tim putri, Gregoria Mariska Tunjung mengaku bahwa ia siap mengemban tugas sekaligus ujung tombak tim putri.
"Saya dan teman-teman juga sudah siap bertanding. Persiapan kami juga cukup untuk bersaing di BATC," jelas Gregoria.
Dengan di berangkatkannya skuat garuda muda pada, Senin (7/2/2022), maka harus jalani karantina selama 5 hari.
Selanjutnya, skuat garuda muda baru bisa melakoni latihan pada, 12 Februari mendatang jika kondisi pemain sehat dan bebas Covid-19.
(Tribunnews.com/Niken Thalia)