Thailand mendapat hadiah tendangan bebas dari pengadil lapangan akibat pelanggaran yang dilakukan Dewa Riski.
Kesepatan dari tendangan bebas masih belum bisa menembus rapatnya pertahanan Timnas Indonesia.
Menit ke-12, pemain Thailand bernomor punggung 11 yang tanpa penjagaan mendapat peluang emas untuk melepaskan tembakan.
Bola hasil tembakannya itu justru melebar jauh dari gawang Albagir.
Menit 14, Firman sang pemberi asisst Timnas Indonesia dikartu kuning akibat pelanggarannya terhadap penjaga gawang lawan.
Ketegangan sepanjang 20 menit pertama bertahan dengan skor 1-0 untuk keunggulan Timnas Indonesia.
Selepas turun minum, Timnas Indonesia berhasil menggandakan kedudukan melalui Ardiansyah Runtuboy.
Hal ini membuat Thailand melakukan power play di 6 menit terakhir penghujung laga.
Hampir saja pemain power play Thailand mengkreasikan umpan untuk rekannya.
Sayangnya umpan terukur itu gagal dimaksimalkan Thailand untuk mengejar ketertinggalannya.
Sejauh ini pertahanan Timnas Indonesia sering kerepotan ketika pemain Thailand bernomor punggung 11 membawa bola.
Seperti menit 17 ketika Dewa melanggarnya dan menghasilkan free kick yang tidak berbahaya.
Power play Thailand akhirnya membuahkan gol melalui pemain power play nomor empat.
Petaka menghampiri Timnas Indonesia saat harus kembali kebobolan untuk kedua kalinya saat sisa waktu 28 detik.