Julisa juga pernah meraih medali ketika berlaga di SEA Games.
Sedangkan papa Prastawa adalah Rastafari Horongbala, seorang pelatih basket veteran.
Rastafari juga kerap jadi langganan pelatih timnas basket Indonesia.
Bahkan kini Rastafari dipercaya untuk membela klub RANS PIK Basketbal di Indonesian Basketball League (IBL) 2022.
Dari situ dapat diketahui bahwa ada dinasti basket dalam keluarga Prastawa.
Kini setelah sukses mengantongi emas, Prastawa dan Kolega akan bersiap untuk ke turnamen selanjutnya.
Ialah FIBA Asia Cup 2022 yang akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta.
Ini adalah kesempatan lagi bagi Prastawa untuk kembali mencetak sejarah basket Indonesia.
Pasalnya melalui FIBA Asia Cup 2022 nanti, Prastawa cs bertekad untuk lolos delapan besar agar bisa mentas di Piala Dunia 2023.
Layak dinanti aksi dari Prastawa dan timnas basket Indonesia untuk kembali mengharumkan Indonesia.
(Tribunnews.com/Niken)