Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan harus mengubur impiannya meraih juara di Indonesia Open 2022.
Pasangan berjuluk The Daddies itu takluk dari ganda China, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi, pada babak pertama Indonesia Open 2022 dengan skor 21-17, 24-22.
Hendra mengatakan kekalahan di laga ini lantaran dirinya bersama Ahsan kerap melakukan kesalahan terutama di poin-poin akhir.
“Yang pasti hasilnya kurang sesuai ekspektasi tapi ya mereka main bagus hari ini. Saya rasa di poin-poin kritis kita banyak melakukan kesalahan,” kata Hendra di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (15/6/2022).
“Selain mereka bermain bagus kita juga lakukan banyak kesalahan yang pasti kita maunya menang tapi kita kalah,” timpal Ahsan.
Lebih lanjut, soal kondisi fisik, Hendra menjelaskan bahwa kondisi fisik mereka memang tidak bisa meningkatkan, hanya saja di usia yang terbilang tidak muda lagi bagi pebulutangkis mereka hanya bisa menjaga kondisi fisik agar tetap prima.
“Ya mungkin kalau fisik tidak bisa ditingkatkan ya, yang bisa kita itu mempertahankan yang penting kita maintenance yang bagus. Jangan sampai turun banget,” kata Hendra.
Setelah tampil tak memuaskan di Indonesia Masters dan Indonesia Open 2022, The Daddies bakal bersiap tampil di Malaysia Open, Malaysia Masters 2022.
Pada ajang itu Hendra berharap prestasinya bisa lebih baik lagi.
Sementara saat ditanya soal target prestasi terdekat, juara All England 2019 itu berharap bisa meraih medali di kejuaraan dunia pada Agustus mendatang.
“Seminggu dari sini kan ada Malaysia Open, Masters dan Singapura. Ya paling tidak di tiga kejuaraan itu kita bisa mendapatkan hasil yang bagus karena di sini dua kali jelek hasilnya. Semoga antara Malaysia dan Singapura bisa dapat hasil yang bagus,” kata Hendra.
“Kalau target kita penginnya bisa meraih medali di kejuaraan dunia,” harapnya.