TRIBUNNEWS.COM, CONNECTICUT, AS - Kabar mengejutkan datang dari perusahaan sport entertainment WWE setelah CEO sekaligus pemiliknya yakni Vince McMahon, mengundurkan diri dari jabatannya.
Mundurnya Vince McMahon ini merupakan imbas skandal yang melibatkan dirinya dengan seorang mantan karyawan.
Dalam rilis berita Wallstreet Journal baru-baru ini, Vince diketahui memberikan uang suap kepada mantan karyawannya untuk tak membocorkan perselingkuhan yang dilakukannya selama ini.
Perselingkuhan tersebut juga melibatkan sosok John Laurinaitis yang menjabat kepala hubungan pegulat.
Dikutip Tribunnews.com dari laman ofisial WWE, Dewan Direksi pada Jumat (17/6/2022), mengumumkan bahwa Komite Khusus Dewan sedang melakukan penyelidikan atas dugaan pelanggaran oleh Ketua dan CEO WWE Vincent McMahon dan John Laurinaitis, kepala hubungan pegulat, terkait kasus tersebut.
Berikut pernyataan lengkap dari WWE terkait kabar tersebut.
Baca juga: WWE Network Akan Tayang Ekslusif di Indonesia, Catat Tanggalnya
Baca juga: MotoGP 2022 - Takaaki Nakagami Minta Maaf ke Alex Rins & Pecco Bagnaia sesuai Insiden di Catalunya
Laurinaitis dan McMahon telah secara sukarela mundur dari tanggung jawabnya sebagai CEO dan Ketua Dewan sampai selesainya penyelidikan.
Vince McMahon akan mempertahankan peran dan tanggung jawabnya terkait dengan konten kreatif WWE selama periode ini dan tetap berkomitmen untuk bekerja sama dengan peninjauan yang sedang berlangsung.
Komite Khusus WWE sendiri telah menunjuk Stephanie McMahon untuk menjabat sebagai CEO sementara dan Ketua sementara.
“Saya telah berjanji kerjasama penuh saya untuk penyelidikan oleh Komite Khusus, dan saya akan melakukan segala kemungkinan untuk mendukung penyelidikan. Saya juga telah berjanji untuk menerima temuan dan hasil penyelidikan, apa pun itu,” kata Stephanie McMahon.
“Saya mencintai perusahaan ini dan berkomitmen untuk bekerja dengan Direktur Independen untuk memperkuat budaya dan Perusahaan kami; sangat penting bagi saya bahwa kita memiliki tempat kerja yang aman dan kolaboratif," ungkap Stephanie.
"Saya telah berkomitmen untuk melakukan segala daya saya untuk membantu Komite Khusus menyelesaikan pekerjaannya, termasuk mengatur kerja sama seluruh perusahaan untuk membantu penyelesaian penyelidikan dan untuk mengimplementasikan temuannya,” pungkas Stephanie McMahon.
WWE dan Dewan Direksinya sendiri menanggapi semua tuduhan pelanggaran dengan sangat serius.
Direktur Independen Dewan melibatkan penasihat hukum independen untuk membantu mereka melakukan tinjauan independen.
Selain itu, Komite Khusus dan WWE akan bekerja sama dengan pihak ketiga yang independen untuk melakukan tinjauan komprehensif terhadap program kepatuhan perusahaan, fungsi SDM, dan budaya secara keseluruhan.
(Tribunnews.com/Bobby Wiratama)