News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kejuaraan Dunia Bulutangkis

Tak Kunjung Kembali ke Performa Terbaik, Marcus/Kevin Dapat Warning, Masih jadi Raksasa Ganda Putra?

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon (kanan) dan Kevin Sanjaya Sukamuljo. Marcus/Kevin dinilai tidak lagi menakutkan bagi lawan karena permainan mereka sudah dipelajari dan terbaca. Sepanjang tahun 2022 ini, performa yang ditunjukkan Marcus/Kevin hanya menjadi semifinalis pada gelaran All England dan Indonesia Masters 2022.

Tak Kunjung Kembali ke Performa Terbaiknya, Marcus/Kevin Dapat Warning, Masih jadi Raksasa Ganda Putra?

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ganda putra nomor satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo tampaknya belum kembali ke performa terbaiknya.

Sejak terakhir menjadi juara di Turnamen bulutangkis BWF Super 1000 Indonesia Open 2021, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang berjuluk The Minions itu belum meraih gelar lagi.

Sepanjang tahun 2022 ini, performa yang ditunjukkan Marcus/Kevin hanya menjadi semifinalis pada gelaran All England dan Indonesia Masters 2022.

Baca juga: Momen Kevin Sanjaya Berlutut di Hadapan Valencia Tanoesudibjo, Salting Dikecup Balik Calon Istri?

Baca juga: Kevin Jaya Ulang Tahun ke-27, Si Tangan Petir yang Dapat Video Romantis dari Sang Kekasih

Tentu bukan hal yang biasa bagi The Minions, mengingat dala kurun waktu tahun sebelumnya, Marcus/Kevin acap kali menjadi juara hampir dalam semua ajang.

Tahun 2017 hingga 2019 merupakan puncak performa Marcus/Kevin. Setidaknya, pada tahun 2017 The Minions masuk merengkuh tujuh gelar.

Pada tahun berikutnya, mereka masuk final sebanyak 10 kali dengan mencatatkan sembilan gelar. Tahun 2019 The Minions mencatatkan delapan gelar juara.

Tentu saat ini kondisi itu sedang berbalik.

Kondisi Marcus yang masih mendera cedera ankle di kedua kakinya, bisa menjadi indikasi turunnya performa The Minions.

Dalam waktu dekat Marcus/Kevin dijadwalkan turun dalam Kejuaraan Dunia Bulutangkis BWF yang diselenggarakan di Jepang, 22-28 Agustus mendatang.

Baca juga: Momen Adu Tengil di Singapore Open 2022, Fajar Menari di Akhir, Ganda Tuan Rumah Gigit Jari

Pebulu tangkis Ganda Putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo mengembalikan kok kearah pebulu tangkis China Liang Wei Keng dan Wang Chang pada babak Semifinal Indonesia Masters di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (11/6/2022). Pada pertandingan tersebut Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya kalah dengan skor 17-21 dan 10-21 dan gagal melaju ke babak semifinal. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Baca juga: Jadwal Turnamen Bulutangkis pada Agustus 2022, Momen Kembalinya Ganda Nomor Satu Dunia

Dalam ajang bergengsi itu, Indonesia mengirimkan empat wakilnya dalam sektor ganda putra. 

Mereka adalah, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Fajar Alfian/Rian Ardianto, dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.

Menanggapi hal tersebut, Kepala bidang Pembinaan Prestasi PBSI Rionny Mainaky memberi warning ke Marcus/Kevin.

Rionny meminta Marcus/Kevin agar bisa menyiapkan diri secara optimal. Mengingat, mereka masih menjadi andalan Indonesia untuk merebut gelar sektor ganda putra. 

Rionny Mainaky menyiratkan nama Marcus Gideon/Kevin Sanjaya bukan lagi pasangan yang bikin gentar lawan. Pola permainan The Minions cenderung terbaca lawan.

Baca juga: Momen Kevin Sanjaya Berlutut di Hadapan Valencia Tanoesudibjo, Salting Dikecup Balik Calon Istri?

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon saat melawan pasangan pebulu tangkis Thailand, Supak Jomkoh dan Kittinupong Kedren pada babak 16 besar Indonesia Masters di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (9/6/2022). Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menang atas Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren melalui rubber game atau tiga gim dengan skor 21-14, 8-21, dan 21-18. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

"Dulu lawan takut, sekarang orang mempelajari, jadi mereka harus lebih pintar lagi. Baik dari buangan bola, terima servis dan lainnya," kata Rionny saat ditemui di GOR Nanggala, Cijantung, Senin (1/8/2022).

"Kalau lagi kepepet dan Kevin mau ngadu, tapi lewat, nah Marcus buang bolanya harus bagus. Karena pemain ganda kan polanya mainnya begitu saling cover dan memindahkan bola. Jadi memang harus lebih fokus lagi," lanjutnya.

Rionny pun menceritakan Marcus dulunya dapat menjadi andalan karena kecepatannya dalam bermain, kini tentu dengan cedera yang menerpanya itu membuat Marcus sedikit lebih lambat.

Hal tersebut lah yang dimaksud Rionny untuk Kevin dapat meng-cover arah bola dari sang lawan.

"Karena dulu kan dalam kondisi apapun (Marcus) bergerak cepat, cover kanan kiri bisa. Sekarang sakit, jadi dia (Kevin) bilang ingin Marcus biar buangannya lebih bagus dan lebih taktis lagi," kata Rionny.

Dalam ajang Kejuaraan Dunia yang akan datang, Marcus/Kevin masih menjadi unggulan pertama, disusul dengan Hendra/Ahsan di posisi kedua. (Alfarizy AF/M39)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini