TRIBUNNEWS.COM - Francesco Bagnaia menemui tantangan baru jelang MotoGP Thailand 2022 akhir pekan ini Minggu (2/10/2022).
Pembalap asal Italia itu harus ditampar soal prediksi wet race pada gelaran MotoGP Thailand 2022.
Rider yang akrab disapa Pecco Bagnaia itu mengakui bahwa dirinya kurang gacor ketika balapan dalam kondisi hujan.
Oleh karena itu, rekan Jack Miller ini tengah mencari cara agar bisa ngebut di Sirkuit Buriram, Thailand meski dalam kondisi basah.
Baca juga: Potensi Wet Race di MotoGP Thailand 2022, Marc Marquez Bisa Hadirkan Kejutan Kembali
Dilansir crash, Bagnaia sendiri heran mengapa dirinya kurang gacor di lintasan basah.
Padahal menurut murid Valentino Rossi itu, dia biasanya kompetitif pada beberapa balapa terakhir.
Akan tetapi dirinya malah jadi memble saat harus balapan di lintasan basah.
"Kami harus memahami mengapa saya sangat lambat di lintasan basah, karena pada balapan berikutnya kemungkinan kondisi basah," terang Bagnaia.
"Akan sangat penting untuk memahami mengapa saya tidak memiliki kecepatan. Ini aneh karena biasanya saya kompetitif," katanya menambahkan.
Dengan begitu maka pekerjaan rumah seorang Bagnaia bertambah jelang MotoGP Thailand 2022.
Pasalnya setelah kesalahan besarnya di Jepang pekan lalu, Bagnaia harus lebih berhati-hati agar tidak kembali melakkan hal yang sama di Thailand.
Apabila hal itu kembali terjadi, persaingan Bagnaia untuk memperebutkan gelar juara dunia makin tipis.
Mengingat balapan di musim ini menyisakan tiga seri lagi.
Maka dari itu rider besutan Ducati Lenovo ini bertekad untuk menorehkan hasil manis di Thailand meski harus menejerjang hujan.
"Kami akan bekerja keras mulai Jumat untuk bersiap menghadapi hari balapan, yang kemungkinan akan berlangsung di bawah hujan," kata Bagnaia mengutip dari laman Speedweek.
"Saya bertekad untuk melakukannya dengan baik dan tidak membuat kesalahan lagi," katanya menegaskan.
(Tribunnews.com/Niken)