Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam rangka pembinaan atlet untuk meningkatkan prestasi di bidang olahraga tentu perlu dilakukan oleh berbagai stakeholder.
Baru-baru ini, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat mulai menjalin hubungan dengan Direktorat Jenderal (Dirjen) Mineral dan Batu Bara (Minerba) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Kerjasama lintas-sektor tersebut nantinya akan bermuara pada meningkatnya prestasi olahraga nasional melalui pembinaan atlet yang diusung.
“Mari kita membuat Indonesia hebat karena prestasi olahraganya. Kolaborasi kita akan membangkitkan olahraga kita,” ujar Ketua Umum (Ketum) KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman.
“Kontribusi saudara-saudara akan kami kembalikan dalam bentuk prestasi. Saya yakin kolaborasi KONI ini dapat memberikan dukungan optimal kepada para atlet, untuk bisa lebih berprestasi lagi dan kompetisi-kompetisinya semakin sering diadakan," lanjutnya.
Sementara itu, Dirjen Minerba, Ridwan Djamaluddin mengapresiasi kolaborasi yang diinisiasi oleh KONI Pusat tersebut.
Ridwan juga menyebut, prestasi di bidang olahraga bisa menjadi cerminan untuk kemajuan bangsa, oleh karena itu ia rasa perlu ada andil dari pihak lain di luar stakeholder olahraga.
“Saya sangat menghargai upaya Ketua Umum KONI Pusat beserta jajaran untuk memajukan olahraga Indonesia. Dari segi pemerintah, tentunya pemerintah sudah berusaha mendukung namun kita belum menggalang kekuatan masyarakat, dalam hal ini melalui badan usaha, untuk bersama-sama mendukung olahraga Indonesia karena olahraga adalah cermin kemajuan bangsa,” ujar Ridwan.
“Olahraga adalah cermin budaya bangsa, cermin kemajuan bangsa sehingga menjadi tanggung jawab kita bersama untuk memajukan olahraga,” katanya.
Dalam kesempatan itu, KONI Pusat juga membeberkan beberapa agenda multievent yang akan digelar di Tanah Air.
Pertama adalah Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri/ Indonesia Martial Art Games (IMAG) di Solo. Kejuaraan ini juga dalam bentuk persiapan atlet pada jelang turun di Asian Martial Art Games. Kemudian PON Indoor untuk menghadapi Asian Indoor Games.
Selanjutnya, ada PON Pantai/ Indonesia Beach Games yang berkaitan dengan World Beach Games dan Asian Beach Games.
Rencananya, penyelenggaraan itu dihelat di destinasi wisata untuk mengusung Sports Tourism. Calon tuan rumahnya antara lain NTB-NTT, Jakarta, Bali dan Sulawesi Utara.
Tak kalah penting, hal itu ditujukan untuk menjaring dan menyaring atlet muda KONI Pusat berencana menggelar PON Remaja.
Hasil dari kompetisi itu bisa diolah untuk mempersiapkan turun dalam ajang Youth Olympic Games, dan Asian Youth Games.