TRIBUNNEWS.COM - Lee Zii Jia, tunggal putra asal Malaysia memiliki ambisi besar di tahun 2023.
Rekan kompatriot Ng Tze Yong ini bertekad menjadikan tahun 2023 sebagai panggung pembuktian dirinya layak jadi atlet nomor 2 dunia di sektor ganda putra.
Lee Zii Jia ingin bangkit di tahun 2023 nanti, setelah sempat memble di paruh kedua tahun 2022, namun
Oleh karena itu pemain 24 tahun ini bertekad untuk tampil konsisten.
Baca juga: Malaysia Open 2023: Lee Zii Jia Bicara Soal Lee Chong Wei, Sebut Kariernya Mirip Michael Jordan
Konsistensinya itu diharapkan sebagai pendongkrak performanya tahun depan.
Pasalnya Lee Zii Jia menilai tantangan terbesarnya adalah penampilannya yang belum konsisten di beberapa bulan terakhir.
"Bagi saya, inkonsistensi tetap menjadi masalah utama yang harus saya tangani," ujar Zii Jia dilansir News Straits Times.
Juara Asia 2022 menerangkan posisi keduanya ini belum sepenuhnya aman.
Apalagi jika penampilannya belum konsisten, bukan modal yang apik bagi Zii Jia untuk mengarungi tahun 2023 nanti.
"Menurut pendapat saya, posisi No. 2 dunia yang saya tempati tidak begitu aman," terangnya.
"Jadi ketika saya kembali tahun depan, saya harus benar-benar membuktikan bahwa saya pantas menjadi peringkat 2 dunia," tegasnya.
Perlu diketahui, Lee Zii Jia tampil cukup mengesankan di awal tahun 2022.
Meskipun memutuskan keluar dari tim nasional, dia masih konsisten dan percaya diri.
Hanya saja di paruh kedua saat melakoni turnamen 2022, Zii Jia mengalami penurunan.
Dia cukup kesulitan untuk melaju hingga semifinal.
Bahkan di tahun 2022 dia tak mampu mengamankan tiket ke BWF World Tour Finals 2022.
Suatu hal yang cukup disayangkan Lee Zii Jia tak mampu tampil di ajang bergengsi tersebut.
Maka dari itu, pria asal Negeri Jiran ini berharap mampu menembus kesalahannya di tahun 2023 nanti.
Tahun 2023 diawali dengan turnamen di rumah Lee Zii Jia yaitu Malaysia Open.
Sebelumnya Lee Zii Jia tak mampu mempersembahkan gelar juara dihadapan publik.
Kali ini saatnya Lee Zii Jia membuktikan bahwa dirinya mampu menyabet gelar di Malaysia.
"Setiap pemain ingin menjuarai pembukaan turnamen di depan pendukung tuan rumah mereka, begitupun dengan saya. Itu pasti salah satu target utama," kata Zii Jia.
"Tapi saya tidak akan terlalu memaksakan diri dan akan mencari kesempatan untuk bermain di kandang sendiri," tukasnya.
(Tribunnews.com/Niken)