TRIBUNNEWS.COM - Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, turut memberikan tanggapan terkait hengkangnya Nova Widianto ke Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM).
Seperti yang diketahui, Nova Widianto telah sepakat menandatangani kontrak berdurasi dua tahun sebagai pelatih bulu tangkis Malaysia sektor ganda campuran.
Nova Widianto resmi diperkenalkan BAM sebagai pelatih ganda campuran mereka melalui pengumuman di media sosial mereka, Rabu (21/12/2022).
Sebelum hijrah ke Malaysia, Nova Widianto sempat menangani ganda campuran Indonesia.
Baca juga: Sudah Percaya Rexy Mainaky, Nova Widianto Optimis Bisa Raih Prestasi untuk Ganda Campuran Malaysia
Tak Habis Pikir
Dikutip dari Bola Sport, Praveen mengaku bahwa dirinya tidak habis pikir mengapa Nova bisa pindah menjadi pelatih ganda campuran Malaysia.
Selain itu, ia juga menyayangkan keputusan Nova yang hengkang dari Pelatnas.
Praveen menganggap bahwa Nova adalah salah satu pelatih yang memiliki kualitas di Pelatnas.
"Kalau saya melihat sayang ya."
"Maksud saya, (dia) salah satu pelatih yang berpotensi dan punya kualitas, maksudnya kok bisa sampai pindah. itu aja sih," kata Praveen saat ditemui awak media termasuk BolaSport.com di markas PB Djarum, Jakarta Pusat, Rabu (28/12/2022).
Sedih dan Merasa Kehilangan
Bahkan, Melati mengaku sedih setelah mendengar kabar hengkangnya Nova ke Malaysia.
Bukan tanpa alasan, Melati menilai bahwa Nova adalah salah satu pelatih yang membentuk karier mereka.
"Dia salah satu pelatih yang udah membentuk kita, jadi ya sedih pasti dan kehilangan dia," ucap Melati.
Baca juga: Nova Widianto Resmi Gabung Jajaran Pelatih Bulutangkis Malaysia, PBSI Hormati Keputusannya