News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Suara Netizen di MotoGP 2023, Mending Yamaha Barter Quartararo dengan Jorge Martin

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pembalap Ducati-Pramac Spanyol Jorge Martin (kiri) dan pembalap Yamaha Prancis Fabio Quartararo mengemudikan sepeda motor mereka selama sesi latihan bebas kedua menjelang Grand Prix Sepeda Motor Styrian di trek balap Red Bull Ring di Spielberg, Austria pada 6 Agustus 2021.

TRIBUNNEWS.COM - Pembalap MotoGP 2023, Fabio Quartararo dan Jorge Martin mendapatkan sorotan dari netizen jelang race perdana di Portimao, Portugal, akhir Maret nanti.

Sejumlah netizen di media sosial mulai berkoar seputar masa depan Fabio Quartararo dan Jorge Martin.

Mereka menyuarakan agar Yamaha melakukan aksi barter pembalap menukar Fabio Quartararo dengan Jorge Martin.

Hal ini merujuk kepada situasi kedua pembalap jelang MotoGP 2023. Jorge Martin diketahui merasa tak nyaman dengan kondisinya di Pramac Ducati.

Baca juga: MotoGP 2023: Bakat Fabio Quartararo Penyelamat dari Jurang Kekelaman

Sedangkan Fabio Quartararo mengaku kecewa dengan pengembangan YZR-M1 yang tak sepesat Aprilia dan Ducati.

Sebagaimana yang diketahui, Fabio Quartararo dan Jorge Martin menyisakan durasi kontrak di tim hingga tahun 2024.

Artinya, jika keduanya ingin hengkang dari Pramac dan Yamaha, baru di MotoGP 2025 lah bisa dilakukan.

Namun diwartakan Mowmag, situasi El Diablo (Quartararo) dan Martinator (Jorge Martin) tengah dirundung kegalauan.

Jorge Martin untuk kesekian kalinya dikecewakan Ducati. Niatannya untuk membela pabrikan Borgo Panigale, Italia ini urung terjadi.

Ducati memilih mengontrak Enea Bastianini untuk bertandem dengan Francesco Bagnaia ketimbang Jorge Martin.

Padahal pembalap kelahiran Madrid ini sudah berulang kali menyuarakan harapannya untuk membela tim utama Ducati.

Sedangkan Fabio Quartararo juga dilanda kekecewaan berat.

Setelah gagal mempertahankan gelar juara di MotoGP 2022, Quartararo wajib move on untuk manatap musim 2023.

Meski demikian, adalah uneg-uneg yang selalu dilontarkan Quartararo perihal kualitas M1 yang kalah jauh dari Desmosedici Ducati.

"Saya melakukan lebih dari 100 persen (balapan) di MotoGP 2022. Bahkan saya tak memikirkan keamanan lagi," ujar Quartararo dikutip dari Motosan.

"Saya harus berkata jujur bahwa motor (M1) haru lebih baik lagi," sambungnya.

Merujuk pernyataan El Diablo, dia belum sreg dengan pengembangan M1 sejauh ini. 

Pada MotoGP 2022, banyak eror yang dialami oleh M1. Bahkan saat balapan berlangsung, M1 milik Quartararo pernah mogok.

Ini yang kemudian menjadi sorotan bahwa Quartararo dan Martin diminta netizen untuk tukar posisi saja.

Suara Netizen

"Seharusnya Fabio Quartararo pindah ke Pramac saja, di sana lebih baik," cuit salah seorang netizen dalam kolom komentar di media sosial Pramac Racing.

Netizen lain menimpali hal yang sama. Dia mengaku lebih senang melihat El Diablo di Yamaha.

Namun itu tidak cukup untuk mengimbangi hasrat Fabio Quartararo kembali meraih gelar juara dunia.

"Saya lebih senang melihat Quartararo di Yamaha. Namun melihatnya bahagia menjadi juara dunia, maka pindah ke pramac Ducati piolihan masuk akal," terang netizen.

Sejatinya, nama Jorge Martin memang kuat dikaitkan dengan Yamaha untuk MotoGP 2024.

Namun dia diisukan menggantikan posisi Franco Morbidelli yang tak kunjung menemukan performa terbaik.

Di sisi lain, Quartararo juga mulai jengah dengan kondisinya sekarang. Tidak menutup kemungkinan akan adanya barter pembalap di MotoGP 2024 lewat pertukaran Fabio Quartararo dengan Jorge Martin.

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini