BACA : Jadwal Voli Putra Sea Games 2023
TRIBUNNEWS.COM - Junior Rivan Nurmulki di Surabaya BIN Samator, Agil Angga Anggara mengakui Timnas voli putra Indonesia masih memiliki titik lemah menyongsong pagelaran SEA Games 2023 Kamboja.
Agil Angga Anggara menjadi salah satu pemain muda yang dipanggil pelatih Jeff Jiang Jie untuk memperkuat Timnas Indonesia di SEA Games 2023 yang dimulai 3 Mei mendatang.
Baginya, mengenakan seragam Merah-Putih untuk tampil di SEA Games bukan hal yang baru.
Baca juga: 4 Lulusan SMA Al-Nur Cibinong Bogor di Skuad LavAni, 2 Ikut TC Timnas Voli Indonesia Sea Games 2023
Pevoli asal Ponorogo Jawa Timur ini pernah melakukannya pada edisi 2019 di bawah asuhan Li Qiujiang. Kala itu Timnas voli putra Indonesia sukses meraih medali emas sekaligus mengakhiri paecklik gelar juara selama satu dekade.
Agil Angga Anggara kemudian melewatkan SEA Games 2021 di Vietnam.
Namun pada SEA Games 2023, pevoli yang pernah membela Jakarta Garuda tersebut akhirnya comeback membela tim voli Tanah Air.
Diakuinya, ada perbedaan saat dirinya menjalani debut membela Indonesia pada SEA Games 2019 dan SEA Games 2023.
"Perbedaan saya sekarang dengan saat SEA Games 2019 adalah lebih pede karena saat itu masih junior, masih kecil juga. Saya juga masih takut, apalagi dilatih oleh Mr Li (Li Qiujiang)," aku Angga, menukil dari BolaSport.
Agil Angga Anggara merupakan penggawa Surabaya BIN Samator, bersama Rivan yang dipanggil untuk SEA Games kali ini.
Pada Proliga 2023, Agil memang menunjukkan performa luar biasa di bawah asuhan Ryan Masajedi. Mengemban tugas sebagai Outside Hitter, rekan seangkatan Alfin Daniel ini mampu meringankan tugas Rivan Nurmulki.
Membahas soal persiapan Timnas voli putra Indonesia, Agil mengaku optimis dia dan rekan-rekannya mampu mempertahankan gelar juara.
Terlebih Jiang Jie selaku pelatih sudah menaikkan intensitas latihan.
"Persiapan sudah cukup matang, dalam beberapa minggu ini latihan sudah dinaikkan juga intensitasnya," kata Angga.