TRIBUNNEWS.COM - Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia atau PP PBVSI sudah berancang-ancang mempersiapkan timnas voli untuk menatap gelaran Asian Games 2023.
Meski pelaksanaan Asian Games 2023 masih beberapa bulan lagi, namun PBVSI sudah mulai memikirkan persiapannya.
PBVSI menjanjikan akan mengirim timnas voli putra untuk menjalani pemusatan latihan atau training camp di Iran sebagai persiapan mengikuti Asian Games 2023 di China.
TC ke Iran ini sebagai upaya agar nantinya Timnas Voli Indonesia meraih hasil maksimal di ajang Asian Games 2023.
Ketua PBVSI Imam Sudjarwo mengatakan, pihaknya menargetkan Timnas Voli Putra bisa meraih medali perunggu di ajang multi-sport event yang digelar September-Oktober 2023 itu.
Baca juga: Yolla Yuliana Ingin Timnas Voli Indonesia Finalis AVC Challenge Cup hingga Kangen Shella Bernadetha
Target medali perunggu ini ditetapkan setelah penampilan sukses Timnas Voli Putra di ajang SEA Games yang meraih hattrick medali emas.
Kemudian juga berkaca pada kompetisi Kejuaraan Asia 2017 di mana kala itu Rivan Nurmulki cs mampu melaju sampai empat besar.
"Kita tahu di Asian Games itu memang berat, disitu pemain-pemain dari berbagai negara terkuat di Asia itu kuat-kuat, kita juga bisa tahu satu per satu, kita bisa ukur kekuatan kita dan lawan."
"Target kita karena kita pernah masuk empat besar di Asian Senior Men itu masuk empat besar, nah harapan kita bisa meraih dulu lah empat besar," kata Imam dalam konferensi pers jelang AVC Challenge 2023 yang disiarkan YouTube Moji.Social.
Ia menyadari lawan-lawan di Asian Games nanti adalah tim-tim besar yang mempunyai kualitas level atas.
Namun ia cukup optimis menghadapinya mengingat saat ini performa Timnas Voli Putra sedang bagus-bagusnya.
Baca juga: Timnas Voli Putri Indonesia Ditarget Tembus Empat Besar di AVC Challenge Cup 2023
Nantinya, PBVSI akan mengirim skuad Garuda untuk terbang ke Iran guna menjalani pemusatan latihan sebagai persiapan akhir sebelum pentas di Asian Games 2023.
Harapannya, dengan TC di Iran ini bisa memberikan pengalaman yang cukup serta dapat mengukur kemampuan para pemain di Timnas Voli Indonesia.
"Karena persainngan kita juga berat, ada China, Jepang, Iran, Kazhakhstan itu berat-berat. Tapi kita berusaha untuk bisa main yang terbaik, paling tidak kita bisa meraih perunggu."
"Karena memang peta kekuatannya luar biasa, tapi kita persiapkan sebaik-baiknya, untuk TC terakhir timnas kita nanti juga ke Iran. Mudah-mudahanan dengan ke Iran nanti nanti kita bisa mengukur kemampuan kita," ujar Imam.
Untuk tanggal keberangkatan TC ke Iran ini belum pasti, namun Imam mengisyaratkan itu akan dilakukan tak lama sebelum Asian Games dimulai.
Adapun dalam waktu dekat ini, Timnas voli Indonesia putra akan berkiprah di ajang AVC Challenge Cup 2023 di Taiwan pada Juli 2023.
Sedangkan untuk Timnas voli Putri juga melakoni kompetisi yang sama, yang mana Indonesia menjadi tuan rumahnya di kompetisi ini, yakni mulai 18-25 Juni 2023 di Gresik.
Untuk diketahui, juara dari AVC Challenge Cup ini nantinya akan tampil di FIVB Challenger Cup 2023, yang merupakan kompetisi bola voli menuju VNL dan akan digelar pada 27 - 30 Juli 2023 di Laval, Perancis.
(Tribunnews.com/Tio)