TRIBUNNEWS.COMĀ - Hasil Korea Open 2023 dari sektor ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil mengamankan tiket ke babak selanjutnya, Selasa (25/7/2023).
Bertanding melawan wakil Korea, Kim Gi Jung/Kim Sa Rang, pasangan kawakan Indonesia Ahsan/Hendra memenangkan pertandingan lewat dua gim saja.
Tampil dalam mode sat-set, pasangan berjuluk The Daddies menumbangkan utusan Korea dengan skor 20-22, 21-15 dalam durasi waktu 35 menit saja.
Kemenangan ini menandakan kemenangan pertama untuk ganda putra Indonesia di Japan Open 2023 kali ini.
Baca juga: Update Hasil Japan Open 2023 Hari Ini: Wakil Indonesia Berguguran, Gregoria Melaju ke 16 Besar
Pasalnya sejauh ini ganda putra Indonesia baru Ahsan/Hendra yang tampil.
Berhasil melaju ke babak 16 besar, Ahsan/Hendra akan bertemu dengan pasangan Korea lainnya, Kim Min-hyuk/Seo Seung-jae.
Duel ketat akan kembali terjadi mengingat Kang/Seo memiliki tren positif di BWF World Tour 2023 kali ini.
Apalagi secara head to head, The Daddies kalah secara rekor pertemuan melawan Kang/Seo.
Oleh karena itu, pertandingan melawan utusan Korea nanti akan jadi ujian berat The Daddies agar bisa melaju jauh.
Update Hasil Japan Open 2023 - Babak 32 Besar
Selasa, 25 Juli 2023
XD: Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) vs Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (Indonesia), 21-13, 21-8
XD: Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati (Indonesia) vs Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong), 15-21, 14-21
WS: Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia) vs Pornpawee Chochuwong (Thailand), 21-19, 18-21, 21-18
WD: Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia) vs Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang), 12-21, 21-16, 13-21
MS: Misha Zilberman (Israel) vs Chico Aura Dwi Wardoyo (Indonesia), 15-21 dan 14-21
MD: Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) vs Kim Gi Jung/Kim Sa Rang (Korea), 20-22, 21-15
Jalannya Pertandingan
Ahsan/Hendra melakoni duel ketat melawan wakil Korean lantaran sudah menunjukkan jual beli serangan sejak awal laga.
The Daddies sempat kesulitan untuk menemukan ritme pertandingan karena pasangan Korea tak ingin melakukan gaya bermain cepat.
Itu yang membuat Ahsan/Hendra kesulitan untuk mencuri poin karena pengembalian bola yang acap kali kurang sempurna.
Tak heran jika saat jeda interval gim pertama mereka tertinggal tipis 8-11.
Selepas jeda Ahsan/Hendra mulai mengejar dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 14-14.
Tak ingin membuat gap skor kian jauh, Ahsan/Hendra mencoba untuk terus menekan pasangan Korea.
Upaya The Daddies berbuah manis sehingga mereka berhasil menyamkan kedudukan menjadi 20-20 di poin kritis.
Sempat terjadi deuce, untungnya The Daddies berhasil menutup gim pertama dengan skor 22-20.
Lanjut ke gim kedua, Ahsan/Hendra langsung mendominasi jalannya pertandingan.
Mereka berhasil mendominasi jalannya laga.
Minim eror dan tak begitu sulit untuk mematikan lawan, The Daddies digdaya dan berhasil unggul 11-4 saat jeda interval.
Selepas jeda Ahsan/Hendra terus melaju dan berhasil menutup gim kedua dengan skor 21-15.
(Tribunnews.com/Niken)