Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pengganti Mediol Stiovanny Yoku untuk mengisi slot pemain asing Asia di tim voli Liga Korea Selatan, GS Caltex Seoul KIXX, batal bergabung.
Pevoli yang dimaksud tak lain adalah setter timnas voli putri Thailand, Soraya Phomla.
Kabar yang berkembang, alasan Soraya Phomla batal bergabung dengan GS Caltex Seoul KIXX karena masih memiliki kontrak kerja di salah satu klub bola voli Thailand.
Sebagaimana yang diketahui, awalnya Mediol Yoku menjadi pemain asing Asia yang dipilih oleh GS Caltex Seoul KIXX melalui program drafter yang diselenggarakan oleh KOVO.
Baca juga: Tak Sementereng Prestasi Timnas Voli Indonesia, Vietnam Dihantam Gonjang-ganjing Pemecatan Pelatih
KOVO selaku Federasi Bola Voli Korea Selatan meminta para pevoli Asia mengirimkan video pertandingan mereka yang nantinya akan direview oleh tim-tim voli Negri Ginseng.
Indonesia menempatkan dua pevoli putrinya yang terjaring untuk mendapatkan kontrak profesional. Yakni Megawati Hangestri Pertiwi bersama Daejeon KGC.
Kemudian ada Mediol Yoku yang bergabung dengan GS Caltex Seoul KIXX.
Namujn realisasinya hanya Megawati Hangestri saja yang berlabuh.
GS Caltex Seoul KIXX memutuskan untuk membatalkan kontrak dengan Mediol Yoku dengan dalih timnya berkendala seorang setter.
Pasalnya setter utama mereka harus menjalani operasi.
Hasilnya, tim voli putri tersukses di Liga Korea Selatan ini memutuskan untuk mendatangkan Soraya Phomla sebagai pengganti Mediol.
CV-nya juga terbilang mentereng karena membantu tim voli putri Thailand meraih medali emas di SEA Games 2023 lalu. Kemudian pada putaran preliminary phase VNL 2023, Soraya juga dimasukkan ke daftar skuad.
Namun baru-baru ini media Thailand, Thairath mengindikasikan bahwa setter cadangan Pornpun Guedpard ini tak akan 'melantai' di tim voli Liga Korea Selatan untuk musim 2023/2024.
Sang setter ternyata masih memiliki kontrak mengajar di sebuah klub bola voli Thailand selama kurun waktu satu tahun.
Ini yang kemudian menjadi alasan mengapa transfer Soraya Phomla ke GS Caltex Seoul KIXX disinyalir gagal. Presentasenya mencapai 99 persen.
"Sekarang Soraya sudah kembali ke rumahnya di Chiang Rai," tulis media Thailand tersebut.
"Karena beberapa alasan, dia akan tinggal di Chiang Rai selama sekitar satu tahun sebelum kembali ke Bangkok."
"Dan selama masih di Bangkok, banyak anak-anak yang bertanya tentang mengajar bola voli, tetapi mereka tidak bisa mengajar. Dia kembali ke Chiangrai Saya ingin menghabiskan satu tahun di sebuah klub untuk menularkan ilmu saya kepada anak-anak," bunyi pernyataan tersebut.
Kabarnya, Soraya juga tidak akan mengambil musimnya 2023/2024 di Liga Thailand, sekalipun dia gagal berkompetisi di Liga Korea Selatan.
Layak dinantikan bagaimana respons dari pihak klub.
Hingga kini, Selasa (25/7/2023), GS Caltex Seoul KIXX melalui media sosialnya maupun web resmi belum merilis pernyataan batalnya kepindahan sang setter.
Namun berkaca dari potensi, GS Caltex Seoul diprediksi tak akan menggunakan slot pemain asing Asia untuk musim 2023/2024.
(Tribunnews.com/Giri)