Baca tanpa iklan
(WD) Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi (Indonesia) vs Tanisha Crasto/Ashwini Pornnappa (India), 21-11, 14-21, 21-17
(MD) Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (Indonesia) vs Rizki Hidayat/Frengky Wijaya Putra (Australia), 21-8, 19-21, dan 21-12.
Baca juga: Update Hasil Australia Open 2023: Apriyani/Fadia Mulus ke 16 Besar, Kegagalan di Jepang Terbayar
Menang WO, Sejarah Bagi Mohammad Ahsan
Meraih kemenangan WO alias tanpa keringat, Ahsan mengaku bahwa hal tersebut menjadi sejarah baginya.
Dikutip dari BolaSport, Ahsan mengaku jika kemenangan WO di Australia Open 2023 adalah yang pertama kali baginya.
Lebih lanjut, Ahsan juga tak menampik jika dirinya diuntungkan dengan kemenangan WO di Australia Open 2023.
"Ini pertama kali dalam sejarah, saya menang WO. Lawan malah tak datang."
"Ada keuntungannya, saya bisa menjaga kondisi. Istirahat saya jadi lebih banyak," kata Ahsan.
Meski begitu, Hendra menilai jika ada kerugian dengan kemenangan WO yang baru saja ia raih.
Pasalnya, The Daddies tak bisa menjajal lapangan pertandingan yang ada di Quaycentre, Sydney, Australia.
"Kerugiannya, kami tidak bisa tes lapangan."
"Tidak bisa beradaptasi dengan angin dan laju shuttlecock. Kerugian yang utama, kami nggak bisa mencoba lapangan," ujar Hendra.
Di 16 besar Australia Open 2023, The Daddies akan melawan ganda putra asal Taiwan, Lu Ching Yao/Yang Po Han.
(Tribunnews.com/Isnaini) (BolaSport/Wahid Fahrur Annas)