Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Ada tiga pemain diproyeksikan menggantikan Rivan Nurmulki yang absen membela Timnas voli putra Indonesia di Asian Sr Mens Volleyball Championship 2023.
Menariknya dalam daftar tiga pemain itu tidak ada nama Dimas Saputra yang memiliki posisi serupa dengan Rivan Nurmulki sebagai opposite.
Keputusan unik diambil Jeff Jiang Jie selaku pelatih Timnas voli putra Indonesia untuk menjajal Amin Kurnia Sandy Akbar sebagai pengganti Rivan Nurmulki.
Disampaikan oleh Wakil Kepala Bidang Binpres PP PBVSI Loudry Maspaitella, Rivan memutuskan absen membela skuad Merah-Putih di kejuaran Asia yang berlangsung di Tehran, Iran mulai 18 Agustus mendatang.
Baca juga: Rivan Nurmulki Tak Masuk Skuad Timnas Voli Indonesia di Asian Mens Volleyball Championship 2023
"Jeff Jiang Jie bukan pelatih yang kaku, dia fleksibel untuk mencari pengganti Rivan," buka Loudry Maspaitella saat dihubungi Tribunnews via WhatsApp, Selasa (8/8/2023) malam WIB.
"Kita memilih untuk memaksimalkan (pemain) yang ada."
Ketika disinggung soal kemungkinan Dimas Saputra menggantikan Rivan Nurmulki untuk posisi opposite, Loudry mengatakan tidak.
"Tidak (Dimas Saputra menggantikan Rivan Nurmulki), kita mengambil dari long list pertama yang sudah didaftarkan. Dan kebetulan Dimas tidak masuk daftar itu," sambung pria yang juga menjabat sebagai manajer Timnas voli putra Indonesia ini."
Alih-alih menarik opposite baru untuk menggantikan tugas yang diemban Rivan Nurmulki selama ini, Jiang Jie memilih untuk melakukan eksperimen.
Ada satu nama pevoli yang akan dicoba untuk memikul tanggung jawab Rivan Nurmulki. Adalah Sandy Akbar yang kini masuk kriteria untuk menjadi 'opposite' dadakan.
Sebelumnya, Jeff Jiang Jie bukan kali pertama malakukan eksperimen dengan mengubah posisi bermain.
Hal yang sama berlaku kepada Agil Angga Anggara. Junior Rivan di klub Samator tersebut semula berposisi sebagai outside hitter.
Akan tetapi oleh Jeff Jiang Jie, Agil pada SEA Games 2023 Kamboja lalu diplot sebagai pelapis bagi Rivan Nurmulki.
Disampaikan oleh Loudry, ada tiga pevoli kini diproyeksikan menjadi opposite menggantikan Rivan.
"Ada Agil (Angga Anggara), Boy (Arnez Arabi) dan Sandy Akbar."
"Ketiganya merupakan open spiker, jadi saya rasa tidak ada masalah jika Jiang Jie melakukan eksperimen untuk menjadikan sebagai opposite," sambung setter legendaris Indonesia.
Khusus bagi Boy Arnez, memang semula berposisi sebagai opposite. Namun pada kompetisi Proliga 2023, dia dimainkan oleh Nicolas Vives selaku pelatih Jakarta LavAni Allo Bank sebagai hitter.
Pun sama halnya ketika dia bermain di SEA Games 2023, pevoli yang dijuluki sebagai Boy Sukhoi ini berperan sebagai hitter bersaing dengan Farhan Halim, Fahry Septian dan Dony Haryono.
Akan tetapi dengan absennya Rivan pada Asian Sr Mens Volleyball Championship 2023, Boy berkesempatan untuk kembali ke posisi naturalnya sebagai opposite.
Alasan Rivan Tak Masuk Skuad Asian Sr Mens Volleyball Championship
Kabar mengejutkan datang dari Timnas voli putra Indonesia di mana Rivan Nurmulki tak masuk skuad untuk berlaga di Asian Sr Mens Volleyball Championship 2023.
Kepastian Rivan Nurmulki tidak memperkuat Timnas voli putra Indonesia untuk Asian Sr Mens Volleyball Championship 2023 disampaikan Loudry Maspaitella.
Merujuk kepada jadwal pertandingan, kejuaraan Asian Sr Mens Volleyball Championship 2023 akan berlangsung di Tehran, Iran mulai 18 hingga 26 Agustus mendatang.
Loudry menginformasikan bahwa skuad untuk kejuaraan level Asia tersebut masih bersifat dinamis.
Berbagai perubahan kejutan terjadi. Di antaranya ialah tidak masuknya Nizar Zulfikar dan Rivan Nurmulki.
Khusus bagi Rivan, mantan penggawa VC Nagano Tridents ini memang meminta untuk dirinya tak dimasukkan dalam rombongan.
"Untuk skuad masih fleksibel karena memang ada berbagai perubahan. Salah satunya Rivan Nurmulki," buka Loudry Maspaitella.
"Rivan Nurmulki memang tidak diikutkan membela timnas untuk Asian Sr Mens Volleyball Championship di Tehran."
"Tapi yang perlu ditekankan, ini bukan karena masalah kritik yang dia lakukan kepada PBVSI kemarin. Ini mutlak menjadi permintaan Rivan."
"Jadi tidak boleh ada bola liar bahwa tidak ikutnya Rivan bentuk sebagai hukuman karena aktivitasnya kemarin di media sosial. PBVSI tidak pernah memberikan hukuman atas apapun (protes yang dilakukan Rivan)."
Loudry menyampaikan dua alasan yang melandasi Rivan Nurmulki meminta izin untuk absen memperkuat Timnas voli putra Indonesia.
"Sebelumnya dia menyampaikan surat permohonan untuk tidak (memperkuat) di timnas dulu."
"Ada dua alasan, pertama ingin menemani istrinya yang melakukan persalinan (kelahiran), dan kedua proses pengunduran diri dari kepolisian yang saat ini terus berproses."
Rivan tidak bisa menemani istrinya melahirkan anak pertama pada Maret 2022 lalu. Pasalnya, saat itu pevoli yang berposisi opposite itu tengah bermain di Liga Jepang bersama VC Nagano Tridents.
Rivan Nurmulki sebelumnya juga diterpa rumor akan mengundurkan diri dari profesinya sebagai Polisi. Dengan apa yang disampaikan Loudry, sekaligus memastikan bahwa isu Rivan mundur dari Kepolisian benar adanya.
Kendati demikian, Rivan nantinya akan tetap membela Timnas Indonesia di Asian Games 2023.
"Izinnya Rivan hanya di Asian Senior (Volleyball Championship) saja. Jadi untuk Asian Games 2023 tetap ikut membela timnas," sambung legenda setter Indonesia ini.
Dengan absennya Rivan, maka Jeff Jiang Jie dipastikan memaksimalkan komposisi yang ada.
Kabar baiknya, skuad Merah-Putih masih diperkuat oleh Fahry Septian Putratama yang mendapatkan izin dari SKV Montana untuk telat bergabung.
Pun Hernanda Zulfi yang belum lama ini mendaftar Kepolisisan jalur SIPSS, mendapatkan restu untuk perkuat Indonesia di Asian Sr Mens Volleyball Championship 2023.
Sebagaimana yang diketahui Timnas voli putra Indonesia tergabung di Pool C bersama China dan Kazakhstan pada Asian Sr Mens Volleyball Championship 2023.
Diketahui Timnas voli putra Indonesia sudah melangsungkan pemusatan latihan (TC) sejak Kamis (3/8/2023).
(Tribunnews.com/Giri)