Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Jadwal MotoGP Austria 2023 akan dimulai pada akhir pekan ini mulai pada Jumat (18/8/2023) hingga Minggu (20/8/2023).
Berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring Spielberg, Marc Marquez dihadapkan dengan tantangan baru jelang balapan di Austria.
Kakak dari Alex Marquez itu harus menemukan siasat yang ciamik untuk mengatur ban demi mendongkrak performa motornya di trek balap.
Ini jadi ujian berat bagi juara dunia delapan kali itu mengingat dia juga tengah berjuang untuk menemukan settingan yang tepat bagi RC213V miliknya.
Baca juga: Marc Marquez Kena Mental di MotoGP 2023, Hilangkan Cara Balapan Ambisius Demi Menang Lagi
Jadwal MotoGP Austria 2023
Jumat, 18 Agustus 2023
Pukul 13.25 - 13.45 WIB - Practice 1 MotoE
Pukul 14.00 - 14.35 WIB - Practice 1 Moto3
Pukul 14.50 - 15.30 WIB - Practice 1 Moto2
Pukul 15.45 - 16.30 WIB - Practice 1 MotoGP
Pukul 17.25 - 17.45 WIB - Practice 2 MotoE
Pukul 18.15 - 18.50 WIB - Practice 2 Moto3
Pukul 19.05 - 19.45 WIB - Practice 2 Moto2
Pukul 20.00 - 21.00 WIB - Practice 2 MotoGP
Pukul 22.00 - 22.10 WIB - Kualifikasi 1 (Q1) MotoE
Pukul 22.20 - 22.30 WIB - Kualifikasi 2 (Q2) MotoE
Sabtu, 19 Agustus 2023
Pukul 13.40 - 14.10 WIB - Practice 3 Moto3
Pukul 14.25 - 14.55 WIB - Practice 3 Moto2
Pukul 15.10 - 15.40 WIB - Free Practice MotoGP
Pukul 15.50 - 16.05 WIB - Kualifikasi 1 (Q1) MotoGP
Pukul 16.15 - 16.30 WIB - Kualifikasi 2 (Q2) MotoGP
Pukul 17.15 WIB - Race 1 MotoE
Pukul 17.50 - 18.05 WIB - Kualifikasi 1 (Q1) Moto3
Pukul 18.15 - 18.30 WIB - Kualifikasi 2 (Q2) Moto3
Pukul 18.45 - 19.00 WIB - Kualifikasi 1 (Q1) Moto2
Pukul 19.10 - 19.25 WIB - Kualifikasi 2 (Q2) Moto2
Pukul 20.00 WIB - Sprint Race MotoGP
Pukul 21.10 - Race 2 MotoE
Minggu, 20 Agustus 2023
Pukul 14.45 - 14.55 WIB - Warm Up MotoGP
Pukul 15.00 - 15.35 WIB - Rider Fan Parade
Pukul 16.00 WIB - Race Moto3
Pukul 17.15 WIB - Race Moto2
Pukul 19.00 WIB - Race MotoGP
Ban Halangan Baru Marc Marquez
Marc Marquez di tengah anjloknya performanya kembali menemui tantangan baru untuk meraih kemenangan.
Ban akan jadi penghalang Marc Marquez di seri balapan selanjutnya dalam gelaran MotoGP 2023.
Marc Marquez memang merasakan perbedaan cengkraman dalam ban ketika motornya diajak bertarung di lintasan balap.
Perbedaan lainnya terasa bahwa ban menggunakan banyak tekanan yang menimbulkan banyak penguncian.
"Dengan ban depan, memang saya merasakan perbedaan jika kami menggunakan banyak tekanan, banyak penguncian. Tapi saya [juga] tidak suka tekanan rendah di bagian depan," kata Marquez dilansir crash.
Meski begitu, Marquez cukup percaya diri lantaran dia menerangkan kalau pada tahun 2019 pernah memenangkan dengan bar 2.1 dan 2.2.
“Ya, tapi saya memenangkan balapan pada 2019 dengan bar 2.1 dan 2.2. Masalahnya adalah kami memiliki tekanan ban depan di dasbor, dan jika melebihi 2.1, Anda memiliki alarm, dan Anda tahu Anda akan memiliki lebih banyak penguncian," jelas The Baby Alien.
Baca juga: Bursa Transfer Pembalap MotoGP: Fabio Quartararo Dilirik Honda, Joan Mir di Ambang Pensiun
Dari permasalahan itu munculah diskusi terkait bagaimana mengatasi satu hal yang menghalangi Marquez tersebut.
Namun Marquez mengaku bahwa dia akan menyiapkan siasat baru lantaran dari pabrikan ban telah memberikan warning terlebih dulu.
Pasalnya jika tidak dengan siasat baru, sang juara dunia itu harus menemui kemungkinan terburuk yakni ban yang meledak.
"Ada banyak diskusi [tentang sistem real-time yang baru] tetapi pada akhirnya, jika pabrikan ban mengatakan itu demi keselamatan, kami harus mengikuti aturan itu. Kita perlu melupakan sedikit tentang performanya: Jika terkunci, rem sedikit lebih awal, dan kemudian tidak akan terkunci."
"Tentu saja, saya adalah salah satu dari orang-orang yang menginginkan performa pada motor, tetapi jika pabrikan ban mengatakan itu berbahaya, ban bisa meledak, kami perlu mengubah sesuatu. Dan saya setuju dengan aturan itu."
Ini akan jadi ujian berat selanjutnya bagi Marc Marquez mengingat dia cukup sulit untuk menjinakkan motornya.
Sebab seperti diketahui, motor besutan Honda saat ini bukanlah termasuk kuda besi yang kompetitif di MotoGP 2023.
Hal itu yang membuat Marquez kian sulit untuk menunjukkan tajinya kala mengarungi musim MotoGP 2023.
Kendati demikian jika merunut pernyataannya, Marquez cukup optimis bisa menetapkan siasat yang tepat demi kompetitif di trek balap.
(Tribunnews.com/Niken)