TRIBUNNEWS.COM - Hasil Kejuaraan Dunia BWF babak perempat final antara ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menghadapi wakil Korea Selatan, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae, Sabtu (26/8/2023) dini hari WIB.
Bertanding di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, Ahsan/Hendra harus mengakui keunggulan Kang/Seo dua gim langsung, 21-19 dan 21-17.
Hasil ini membuat Kang/Seo melaju ke semifinal Kejuaraan Dunia BWF 2023 dan akan menghadapi wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Indonesia hanya punya satu wakil di semifinal Kejuaraan Dunia BWF 2022, yakni dari ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Baca juga: Hasil Kejuaraan Dunia BWF, Langkah Gregoria Mariska Tunjung Terhenti di Perempat Final
Jalannya Pertandingan
Di awal set pertama, Daddies, sapaan akrab dari Ahsan/Hendra meraih empat poin beruntun untuk unggul dari Kang/Seo 4-2.
Unggulan Korea Selatan itu mampu menyamakan kedudukan, bahkan unggul dari Daddies dengan skor 5-4.
Pertahanan Ahsan/Hendra mendapat ujian. Ahsan bahkan mengeluarkan skillnya saat membalikkan cock dengan posisi raket ke belakang punggung.
Laga kian sengit, kedua tim silih berganti menyerang untuk mendapatkan poin.
Dropshot dari Hendra dan smash dari Ahsan menjadikan poin menjadi 8-8.
Tak lebih dari satu poin kedua pasangan memeroleh poin sebelum interval pertama dengan tensi permainan yang cepat.
Daddies memimpin interval pertama dengan keunggulan 11-10 dari Kang/Seo.
Setelah itu, Daddies mampu memeroleh dua poin beruntun sebelum pindah serve untuk Kang/Seo.
Ahsan/Hendra beberapa kesempatan melakukan kesalahan dalam pengembalian shuttlecock. Kondisi tersebut menguntungkan Kang/Seo untuk menjadikan kedudukan menjadi 16-16.
Di sisa poin, Kang/Seo terpancing dengan netting dari Hendra. Dia mendapat pengembalian yang tanggung untuk melakukan smash.
Namun, Kang/Seo jeli melihat peluang, dua kali dropshot dari permainan pendek memberikan dua poin beruntun.
Kang/Seo memenangkan set pertama dengan perolehan 21-19 dari Ahsan/Hendra.
Pada set kedua, Kang/Seo berhasil merebut empat poin pertama dengan agresivitas serangan yang mereka lancarkan.
Ahsan/Hendra dapat merebut serve untuk mendapatkan dua poin setelah itu.
Daddies menjaga memontum ketertinggalan dua poin dengan rally-rally panjang dan terus menekan.
Mereka bahkan mampu menyamakan keadaan menjadi 8-8 dari pengamatan yang baik oleh Hendra.
Kang/Seo menyudahi interval kedua dengan keunggulan 11-9 dari Daddies dalam waktu 10 menit.
Setelah interval laga kian menarik.
Seo Seung Jae mencatatkan smash tercepat dalam laga ini dengan kecepatan 404 km/jam menurut catatan BWF saat pertandingan.
Kedua pasang kerap mendapatkan poin dari pengembalian yang kurang sempurna.
Kang/Seo unggul lima poin dari Daddies, 18-13 sebelum pindah serve.
Kesempatan Daddies untuk mendulang poin tak pertahan lama, Kang dapat merebut serve dari pengembalian yang sempurna.
Hingga akhirnya, Daddies harus mengakui keunggulan Kang/Seo dengan perolehan akhir 21-17.
(Tribunnews.com/Sina)