Laporan Wartawan Tribunnews.com/Niken Thalia
TRIBUNNEWS.COM - Hobi joging yang dilakukan oleh Fabio Quartararo membawa berkah, Kamis (12/10/2023).
Rider berjuluk El Diablo itu mengetahui detail kondisi yang terjadi di Sirkuit Mandalika gegara joging.
Juara dunia MotoGP 2021 itu mengatakan bahwa Sirkuit Mandalika dinilai sedikit kotor, karena ada pasir.
"Ya saya melakukannya (joging) beberapa putaran," kata Quartararo menjelaskan di Media Centre.
Dari kacamata Quartararo, memang kondisi itu lebih baik jika dibandingkan dengan tes pramusim Mandalika musim lalu.
Namun tetap saja saat ini Sirkuit yang berada di kawasan Kuta, Lombok itu sedikit kotor bagi Quartararo.
"Tapi berkat kamu berlari, kamu akan tahu kondisinya (red: lintasan) yang memang sedikit kotor daripada tahun lalu."
"Apalagi ketika test itu (kondisi lintasan) lebih buruk daripada yang sekarang," katanya menjelaskan.
Baca juga: Cerita Mario Aji soal MotoGP Mandalika 2023: Persiapan Matang dan Misi Baru
Kendati demikian, pembalap besutan Yamaha itu menerangkan bahwa sirkuit ini banyak digunakan oleh pembalap lain seperti Moto2, Moto3, bahkan talent cup.
Tak heran jika keadaan kotor yang dimaksud Quartararo untuk saat ini sedikit lebih baik ketimbang tahun 2022 lalu.
"Tapi kami tahu ada moto2, moto2 atau mungkin talent cup di sini (Sirkuit Mandalika), dan pastinya banyak sekali motor yang menggunakan sirkuit ini, dan itu yang membuat lintasan lebih cepat bersih," jelas Quartararo.
Terlepas dari kondisi sirkuit, Quartararo menaruh ambisi besarnya untuk balapan Mandalika nanti.
Di mana ia menuturkan bahwa ingin berebut podium di Mandalika jika memungkinkan.
Meski Mandalika dinilai menguntungkan Ducati, Fabio mencoba untuk berjuang dengan Yamaha M1 miliknya untuk bisa naik podium
"Saya pikir ini (re: Sirkuit Mandalika) akan menguntungkan Ducati, namun saya akan mencoba untuk meraih podium," pungkasnya. (*)