Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Joan Mir menegaskan dirinya ogah ngenes lagi ketika mengarungi MotoGP 2024 nanti, Jumat (3/11/2023).
Juara Dunia MotoGP 2020 ini menuntut Honda lebih perhatian dengannya selepas Marc Marquez hijrah ke Gresini Ducati.
Eks rider Suzuki akan mencoba bersabar demi meningkatkan performa RC213V miliknya saat tes Valencia nanti.
Diharapkan dia bisa memberikan sedikit magis demi bisa kompetitif musim depan.
Baca juga: Bursa Transfer Pembalap MotoGP: Honda Incar Fermin Aldeguer untuk Gantikan Marquez
"Saya masih belum memiliki waktu yang baik dalam balapan, tapi saya telah membuat kemajuan dalam masalah mental dengan mengambil cara yang berbeda, mencoba menikmati hal-hal kecil, beberapa momen bagus di motor, seperti balapan yang bagus. menghasilkan sesi latihan atau perasaan yang baik dalam balapan," jelasnya dilansir Motorsport.
Mantan partner Alex Rins ini menuturkan, dia mencoba untuk membuat suasana hatinya lebih baik di balik memblenya motor Honda.
Memperbanyak merespons hal positif membantunya untuk bisa menyelesaikan MotoGP musim ini dengan baik.
"Daripada melihat segala sesuatunya negatif, saya melihat lebih banyak hal positif, dan itu membuat suasana hati saya sedikit lebih baik dan membantu saya menjalani musim ini."
"Saat ini Anda harus bersabar, Anda harus memanfaatkan momen ini dengan cara terbaik dan saya senang dengan apa yang saya lakukan, karena itu tidak mudah sama sekali," papar rider nomor #36.
Mir menantikan apa yang akan diberikan Honda setelah MotoGP 2023 nanti rampung selepas gelaran di Valencia.
Menatap tes pramusim di Valencia, Mir menunggu apa yang dilakukan oleh Honda untuk memberikan motor yang lebih kompetitif.
Sebelum itu, pria berpaspor Spanyol itu ingin menutup musim 2023 ini dengan raihan yang bagus seperti di India.
Lebih bagus lagi jika Mir setidaknya bisa finis di dekat podium sebelum MotoGP 2023 rampung.
"Tapi kita harus menunggu dan melihat apa yang mereka bawa ke Valencia dan, sementara itu, mencoba di beberapa balapan tersisa untuk melakukan seperti di India dan mendekati podium, mencoba mencari hasil yang bagus," jelas Mir.
Pebalap kelahiran tahun 1997 itu paham betul bahwa memblenya motor Honda tak bisa diperbaiki hanya semalam.
Dia juga tidak tahu sampai kapan bisa membantu Honda untuk meningkatkan performa RC213V.
Hanya saja dia sudah menegaskan tak ingin tampil memble lagi nanti di MotoGP 2024.
"Saya jelas bahwa ini tidak akan diperbaiki dalam semalam, tetapi saya juga tahu betul apa, tidak peduli seberapa baik saya mengelolanya, tahun seperti ini lagi yang tidak ingin saya lakukan, saya bisa tidak mampu membelinya," jelasnya.
"Kami harus memperbaikinya semaksimal mungkin sehingga orang-orang ini memahami dan memberikan sesuatu yang memungkinkan saya menjalani musim dengan lebih nyaman," tukasnya.
Melihat performa Mir sejah hijrah dari Suzuki ke Honda, sang juara dunia memang belum menunjukkan kelasnya.
Mendapat kontrak dua tahun bersama Honda, Mir justru tak bisa bersaing dengan jajaran pebalap elite yang menunggangi motor Eropa.
Efek motor Honda yang kurang kompetitif sejak beberapa waktu terakhir membuat mantan pebalap Suzuki merana bersama Honda.
Sejauh ini Mir hanya membukukan 24 poin dari tujuh belas seri yang telah dilakoni oleh rekan setim Marc Marquez.
Nestapa Mir tak berhenti di situ saja, gegara sering crash dia sempat mangkir balapan lantaran dibekap cedera.
Sejauh ini Mir telah absen balapan di lima seri balapan mulai Argentina, Spanyol, Italia, Jerman, dan Belanda.
Imbasnya pebalap berusia 26 tahun itu sempat berkeinginan untuk pensiun karena tak lagi kompetitif.
Namun dia mencoba bertahan di MotoGP dan tak ingin menyesal di kemudian hari setelah memutuskan pensiun.
(Tribunnews.com/Niken)