TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Atlet menembak Indonesia, Fathur Gustafian dipastikan tampil pada Olimpiade Paris 2024.
Fathur mengunci tiket Olimpiade usai menempati ranking 4 dengan raihan 208,3 poin di nomor 10m rifle putra pada kejuaraan Asian Rifle/Pistol Championship 2024 yang berlangsung di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta, Rabu (10/1/2024).
Medali emas diamankan penembak China, Sihan Ma yang mengumpulkan 230,2 poin. Sementara perak didapatkan atlet asal Choe Daehan (Korea Selatan) dengan 229,9 poin serta perunggu diamankan oleh Rudrankksh B Patil (India) dengan 228,7 poin.
Namun, dua tiket Olimpiade yang diperebutkan di Kejuaraan Asia ini diberikan kepada Choe dan Fathur karena China dan India telah mendapatkan kuota maksimal atlet di Olimpiade Paris.
Negeri Tirai Bambu sudah punya dua atlet di Paris yaitu Sheng Lihao (World Rifle & Pistol Championship 2022) dan Yang Haoran (World Championship 2023). Begitu juga India yang telah menempatkan dua atlet, yaitu Rudrankksh Patil (World Fiffle & Pistol Championship 2022) dan Arjun Babuta (Asian Championship 2023).
Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari memberikan selamat atas prestasi yang ditorehkan Fathur.
Hasil ini menjadikan Tim Indonesia memiliki enam atlet di Olimpiade Paris. Sebelumnya, sudah ada pemanah Arif Dwi Pangestu dan Diananda Choirunisa, pesenam artistic Rifda Irfanalutfi, serta atlet sport climbing Desak Made Rita dan Rahmad Adi Mulyono.
“Ini adalah momen kebanggaan Indonesia. Akhir pekan lalu kita mengumumkan Chef de Mission (CdM) Olimpiade Paris, yaitu Bapak Anindya Bakrie. Minggu ini atlet kebanggaan kita, Fathur berhasil memanfaatkan turnamen kualifikasi Olimpiade Paris yang diadakan di Indonesia dengan sangat baik. Selamat untuk Fathur. Perjuangan belum usai, kita akan berjuang bersama menjaga Merah Putih di Olimpiade Paris,” ujar Okto, sapaan karib Raja Sapta.
“Atlet-atlet kita juga masih ada yang berjuang untuk mendapatkan tiket di Olimpiade, dan mari kita mendoakan bersama-sama. NOC melalui task force juga akan terus mengawal proses kualifikasi agar cita-cita kita untuk mengirimkan lebih banyak atlet di Paris dapat terwujud,” tambah Okto
Sementara itu, Chef de Mission (CdM) Tim Indonesia untuk Olimpiade 2024 Paris Anindya Bakrie menyambut gembira bertambahnya satu tiket di Olimpiade yang didapatkan Fathur.
“Ini akan menambah pasukan kita yang akan berjuang di Olimpiade, dengan demikian juga akan menambah peluang kita untuk meraih prestasi di pesta olahraga dunia ini,” kata Anin.
Apalagi pada Olimpiade 2024 nanti, Indonesia ingin membuat sejarah baru dengan memperoleh lebih banyak medali emas dari waktu sebelumnya. Ini sebuah tantangan yang harus dicapai dengan kerja keras dan kebersamaan.
“Saya optimis para pahlawan olahraga bisa memberikan yang terbaik di Paris nanti,” ujarnya.
“Semoga Fathur dan para atlet yang telah mendapat tiket ke Olimpiade 2024 dapat menginspirasi atlet lainnya untuk mencetak tiket dan bersama-sama berjuang di Paris nanti,” pungkasnya.