TRIBUNNEWS.COM - Badminton Indonesia mencatatkan hasil buruk di ajang Malaysia Open 2024, BWF World Tour Super 1000, Jumat (12/1/2024).
Tak ada satu pun wakil Indonesia di babak semifinal yang akan dimainkan di Axiata Arena pada Sabtu (13/1/2024) besok.
Dua wakil Indonesia yang bermain di babak perempat final kandas, yakni Gregoria Mariska Tunjung dari sektor tunggal putri dan pasangan Fajar Alfian/Rian Ardianto di ganda putra.
Keduanya kalah dari wakil China. Jorji, sapaan akrab Gregoria, takluk dari Chen Yufei dalam permainan dua set langsung, 13-21, 17-21.
Sedangkan pasangan Fajar/Rian disingkirkan ranking satu dunia, Liang Wei Keng/Wang Chang setelah bermain tiga set, 21-16, 17-21, 18-21.
Baca juga: Fajar/Rian Ditumbangkan Ganda Putra China, Wakil Indonesia Habis di Malaysia Open 2024
Di turnamen BWF berlaber super 1000 ini, ada 11 wakil dari Indonesia yang tampil. Sayangnya, dari 11 itu hampir separuhnya langsung gugur di babak pertama.
Jonatan Christie, Putri Kusuma Wardani, Rinov Rivaldy/Pitha Mentari, Leo Carnando/Daniel Marthin, hingga Bagas Maulana/Shohibul Fikri harus tersingkir di babak 32 besar.
Di 16 besar, empat wakil Indonesia terhenti yakni Anthony Ginting kalah dari Lu Guang Zu (China), lalu Rehan Naufal/Lisa Kusumawati kalah dari Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China), Dejan Ferdinansyah/Gloria Widjaja (Indonesia) vs Seo Seung-jae/Chae Yu-jung dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan harus mundur karena persolan cedera.
Di babak perempat final menyisakan Jorji dan Fajar/Rian. Sayang bagi keduanya karena harus bertemu unggulan dari China, Chen Yufei dan pasangan Liang Wei Keng/Wang Chang.
Pada akhirnya utusan China masih terlalu tangguh untuk Jorji dan pasangan FajRi.
Alhasil keduanya kalah dan membuat tak ada satu wakil pun di babak semifinal Malaysia Open 2024.
Baca juga: Malaysia Open 2024: Takluk Dari Chen Yu Fei, Gregoria Mariska Rasakan Perbedaan di Lapangan
Hasil ini menjadi catatan kelam bagi Badminton Indonesia, lantaran ini menjadi kali pertama Indonesia tak memiliki wakil di babak semifinal Malaysia Open sejak berformat superseries premier, Super 750 dan Super 1000.
Baru di tahun 2024 ini tak asa satu pun wakil Indonesia yang bermain di babak semifinal. Padahal publik tentu masih mengingat bagaimana penampilan wakil Indonesia di edisi terakhir.