TRIBUNNEWS.COM - Mantan pemain Timnas voli putra Indonesia Sigit Ardian membenarkan dirinya bergabung dengan Palembang Bank SumselBabel (BSB) di Proliga 2024. Pevoli asal Kebumen, Jawa Tengah tersebut bungkam ketika ditanya soal Rivan Nurmulki.
Sigit Ardian dalam beberapa pekan belakangan disebutkan menjadi bagian Palembang Bank SumselBabel untuk Proliga 2024, yang dijadwalkan bergulir 25 April mendatang.
Pevoli yang berposisi sebagai outiside hitter tersebut, bergabung ke tim asal Pulau Sumatera setelah Jakarta BNI46 dipastikan absen dari kompetisi elite bola voli Tanah Air musim ini.
Tribunnews mengonfirmasi kepada Sigit Ardian perihal kabar yang beredar, Selasa (27/2/2024) malam WIB.
"Waalaikumsalam, benar untuk Proliga (2024) bergabung ke Palembang (Bank SumselBabel)," jawab singkat mantan penggawa Timnas voli putra Indonesia ini kepada Tribunnews.
Bagi Sigit, menjadi bagian dari tim yang pernah merajai Proliga sebanyak dua kali ini bukan hal yang baru. Dirinya pernah membela panji Palembang BSB di Proliga 2016/2017 dan 2017/2018.
Lebih lanjut ketika dikorek informasi perihal apakah Rivan Nurmulki menjadi bagian dari Palembang Bank SumselBabel, dia memilih bungkam.
"No comment (soal bergabungnya Rivan Nurmulki ke Palembang BSB), saya tidak tahu," jawabnya singkat
Rivan Nurmulki belum diketahui soal partisipasi maupun tim yang diperkuat pada Proliga 2024. Dua tim yang terus dikaitkan dengan opposite asal Jambi ini ialah Palembang Bank SumselBabel dan Jakarta STIN BIN.
Rivan bakal memperkuat tim baru jika terealisasi tampil di Proliga 2024. Pasalnya sejak kali pertama bermain di Proliga 2013, dia langsung menjadi bagian dari tim Surabaya Samator.
Sepanjang kariernya bermain di kompetisi voli domestik, opposite terbaik yang dimiliki Indonesia kini, hanya memperkuat Samator saja. Tak heran jika kemudian Rivan dikatakan sebagai one man club bagi Samator.
Baca juga: Megawati Berencana Abroad Lagi setelah Proliga 2024, Megatron OTW Jajah Benua Eropa
Hanya saja absennya klub voli putra tersukses di jagad voli Tanah Air, membuat Rivan Nurmulki mencari tantangan bersama tim lain untuk Proliga 2024.
Jika ditelisik ke belakang, baik Rivan Nurmulki dan Sigit Ardian memang belum pernah berada di tim yang sama pada helatan Proliga, sejak kali pertama bergulir 2002.
Kendati demikian, kombinasi keduanya di level timnas kerap tersaji. Satu di antara bukti paling mentereng keberadaan Rivan dan SIgit di Timnas voli putra Indonesia ialah pada SEA Games 2019.
Saat itu Rivan dan Sigit sukses membantu Timnas voli putra Indonesia meraih keping medali emas setelah mengalahkan tuan rumah, Filipina 3-0 di laga final.
Sukses duet Rivan Nurmulki-Sigit Ardian kala itu diwarnai beragam catatan menarik. Pertama, tim voli putra Merah-Putih mengakhiri penantian satu dekade untuk meraih medali juara.
Kedua, Sigit Ardian dkk mengukir rekor sempurna unbeaten sepanjang fase grup hingga jadi juara. Hebatnya lagi, Timnas voli putra Indonesia saat itu sapu bersih setiap laga lewat kedudukan 3-0.
Menarik untuk dinantikan ke mana Rivan Nurmulki akan berlabuh di Proliga 2024. Apakah akan terealisasi menciptakan duet di Palembang Bank SumselBabel seperti saat memperkuat tim Merah-Putih.
(Tribunnews.com/Giri)