TRIBUNNEWS.COM - Pasangan ganda campuran pelatnas PBSI, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtayas Mentari, masih mempunyai peluang untuk lolos ke Olimpiade Paris 2024 meski menuai hasil buruk di Swiss Open 2024.
Ya, Rinov/Pitha sudah tersingkir di babak 32 besar Swiss Open 2024 setelah kalah dari wakil Taiwan, Ye Hong Wei/Lee Chia Hsin, Rabu (20/3/2024).
Bertanding di St Jakobshalle, Basel, Rinov/Pitha harus mengakui keunggulan Ye/Lee setelah kalah dengan skor akhir 21-19, 15-21, 15-21.
Tentu, kekalahan dini Rinov/Pitha di Swiss Open 2024 menjadi alarm bahaya bagi mereka jelang Olimpiade Paris 2024.
Mengingat saat ini, Rinov/Pitha masih berjuang dalam perebutan tiket Olimpiade Paris 2024.
Ranking 15 dalam kualifikasi Olimpiade Paris 2024 bukan situasi yang aman bagi Rinov/Pitha.
Maka tak heran jika badminton lovers Tanah Air dibuat ketar-ketir, mengingat Rinov/Pitha yang paling diharapkan bisa tampil di Paris.
Pasalnya, Rinov/Pitha merupakan ganda campuran Indonesia dengan ranking tertinggi dalam kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Paling tinggi dari Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja (19) dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati (21).
Baca juga: Ganda Putra Indonesia Menyala di Swiss Open 2024, Kans Raih Gelar Juara Terbuka
Melihat hasil minor Rinov/Pitha di Swiss Open 2024 lantas membuat Herry IP selaku pelatih ganda campuran Indonesia buka suara.
Tak ingin larut dalam keterpurukan, pelatih berjuluk "Coach Naga Api" itu langsung memotivasi Rinov/Pitha.
Harapan Rinov/Pitha untuk tampil di Olimpiade Paris 2024 masih ada, mengingat mereka masih akan melakoni Spain Masters 2024 pekan depan.
"Spain Masters masih lanjut karena kans ke Olimpiade masih terbuka," ucap Coach Naga Api, dikutip dari BolaSport.
Baca juga: Fakta Fajar/Rian Juara All England 2024: Badminton Indonesia Ulangi Prestasi 10 Tahun Silam
Rinov/Pitha Dihadapkan Sejumlah Evalusi
Terlepas dari peluang lolos Olimpiade Paris 2024 yang masih terbuka, Rinov/Pitha juga harus melakukan sejumlah evaluasi.
Beberapa catatan sudah dikantongi Coach Naga Api, berkaca dari penampilan Rinov/Pitha di Swiss Open 2024.
Menurutnya, Rinov/Pitha masih sering melakukan kesalahan sendiri yang akhirnya membuat mereka kurang fokus.
"Cara bermain atau pola main Rinov/Pitha di gim kedua berubah dan banyak mati sendiri."
"Kualitas fokusnya juga berkurang karena lawan juga bagus."
"Masih belum bisa stabil mengubah pola mainnya dan kebiasaan errornya sering berulang terus," imbuhnya.
Kekalahan dini di Swiss Open 2024 tak hanya dialami Rinov/Pitha, namun juga menimpa wakil ganda campuran Indonesia lainnya.
Jika Rinov/Pitha sudah ambyar di 32 besar, Dejan/Gloria dan Rehan/Lisa kompak keok di 16 besar Swiss Open 2024.
Praktis, kini ganda campuran Indonesia sudah tak punya wakil di perempat final Swiss Open 2024.
Adapun untuk jadwal perempat final Swiss Open 2024 bakal berlangsung hari ini, Jumat (22/3/2024).
Sebanyak enam wakil Indonesia unjuk aksi demi mengamankan tiket semifinal Swiss Open 2024.
Berikut jadwalnya:
Jadwal Wakil Indonesia di Perempat Final Swiss Open 2024, Jumat (22/3/2024)
Lapangan 1
Mulai pukul 20.00 WIB
Match 1 (MD): Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin vs Man Wei Chong/Kai Wun Tee
Match 2 (WD): Apriyani Rahayu/Siti Fadia vs Margot Lambert/Anne Tran
Lapangan 2
Mulai pukul 20.00 WIB
Match 1 (MD): Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri vs Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren
Match 3 (WS): Gregoria Mariska vs Pornpawee Chochuwong
Lapangan 3
Mulai pukul 20.15 WIB
Match 2 (MD): Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi vs Choong Hon Jian/Muhammad Haikal
Match 3 (WD): Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto vs Rui Hirokami/Yuna Kato
Keterangan
MS: Tunggal Putra
WS: Tunggal Putri
MD: Ganda Putra
WD: Ganda Putri
XD: Ganda Campuran
(Tribunnews.com/Isnaini) (BolaSport/Agung Kurniawan)