News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Suka atau Tidak, Marc Marquez harus Akui Gelar King of COTA-nya Tak Mungkin Sempurna

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pembalap Gresini Ducati, Marc Marquez persiapan sebelum balapan MotoGP Qatar 2024 di Sirkuit Lusail, Senin (11/3/2024) dini hari WIB. Marc Marquez finish di posisi keempat.

TRIBUNNEWS.COM - Marc Marquez harus menerima kenyataan bahwa dirinya tak sepenuhnya jadi penguasa mutlak Circuit of The Americas (COTA) pada MotoGP Amerika 2024. Ada pembalap yang diam-diam memiliki statistik yang jauh lebih mentereng dari Marc Marquez.

Pembalap yang dimaksud tidak lain adalah Alex Rins, dari Monster Energy Yamaha.

Alex Rins pada balapan MotoGP Amerika 2024 di COTA akhir pekan ini, memiliki kans mengukir dua rekor sekaligus. 

Tidak salah jika gp mania mengakui bahwa Marc Marquez merupakan King of COTA. Hal ini merujuk kepada jumlah kemenangan The Baby Alien, julukan Marquez.

Alex Rins (Yamaha) dari Spanyol dan Joan Mir (Honda) dari Spanyol ketika beraksi di MotoGP Qatar 2024, Sabtu (9/3/2024). (Instagram @hrc_motogp Verified)

Empunya nomor #93 ini membukukan tujuh kemenangan pada MotoGP Amerika di COTA sejak edisi 2013.

Dominasi Marquez di lintasan yang memiliki panjang 5,513 km tidak perlu diragukan. Faktanya, Marquez memang memiliki kemampuan untuk tampil apik di lay-out sirkuit yang mengusung anti-clockwise.

Hanya saja Alex Rins tidak bisa dipandang sebelah mata. Jika diadu head to head jumlah kemenangan, Alex Rins kalah telak dari Marc Marquez.

Jika Marquez mempunyai 7 kali podium tertinggi MotoGP Amerika, Alex Rins lima lebih sedikit dari capaian juara dunia MotoGP 6 kali tersebut.

Hanya saja, ada satu prestasi Alex Rins yang tidak mungkin disamai oleh Marc Marquez.

Diketahui, Marc Marquez belum mampu membukukan kemenangan di 3 kelas berbeda saat balapan di COTA. Namun Alex Rins mampu melakukannya dan berhasil.

Alex Rins podium tertinggi di Moto3 2013 dan Moto2 2016 serta MotoGP 2019, 2023 saat race berlangsung di lintasan yang memiliki 20 tikungan tersebut.

Baca juga: Jadwal Pertandingan Sepak Bola, Badminton Asia, hingga MotoGP Amerika saat Libur Lebaran

Namun jika berdasarkan data dari laman MotoGP, bukan salah Marquez jika dia tidak memiliki rekam jejak manis pada kelas Moto2 atau Moto3 di COTA. 

Pasalnya, COTA baru didaulat jadi venue MotoGP Amerika sejak 2013, sedangkan pembalap kelahiran 17 Februari 1993 menjalani debut kelas premier MotoGP juga di 2013.

Sementara saat MM93 masih berkutat di kelas dasar GP125 dan Moto2 rentang 2010-2012 tidak ada COTA.

Itu sebabnya, MM93 mau tidak mau dan suka tidak suka harus mengakui Alex Rins untuk rekor menang di COTA di 3 kategori berbeda.

Plus dari semua pembalap reguler MotoGP 2024 ini hanya The Bakery atau Tukang Roti, julukan Alex Rins yang berjaya di sirkuit MotoGP Amerika di Moto3, Moto2 dan MotoGP.

Sampai-sampai banyak yang menilai Alex Rins di atas motor MotoGP Yamaha YZR-M1 musim ini bisa bikin kejutan di MotoGP Amerika 2024.

Lantas, rekor seperti apa yang dapat dibukukan pembalap asal Spanyol tersebut pada Grand Prix Amerika akhir pekan ini?

Alex Rins digadang-gadang bisa menggasak podium tertinggi MotoGP Amerika 2024 akhir pekan ini.

Jika terealisasi Alex Rins juara MotoGP Amerika 2024, maka auto tercipta rekor baru dalam sejarah MotoGP 4-Tak.

Alex Rins jadi pembalap pertama sejak era modern MotoGP tahun 2002 berhasil sikat podium tertinggi dengan 3 motor MotoGP berbeda.

Alex Rins sudah menang sebelumnya naik Suzuki GSX-RR (2019-2020) dan Honda RC213V (2023).

Makin heboh Alex Rins benar-benar jadi juara MotoGP Amerika 2024,  bikin sejarah gasak podium tertinggi di 3 motor MotoGP berbeda di satu sirkuit, yaitu sirkuit COTA. 

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini