TRIBUNNEWS.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, tampaknya ogah jika hanya jadi penggembira di Olimpiade Paris 2024.
Lee Zii Jia bahkan mengaku pede bisa memenangkan medali emas Olimpiade Paris 2024.
Menjadi satu-satunya tunggal putra Malaysia di Olimpiade Paris 2024, Lee Zii Jia menunjukkan kesiapannya jelang event olahraga bergengsi empat tahunan itu.
“Sejujurnya, saya tidak melakukan selebrasi setelah lolos ke Olimpiade karena target utama saya adalah memenangkan Olimpiade dan bukan sekadar lolos,” kata Zii Jia," dikutip dari The Star.
Diketahui, tahun ini bukanlah Olimpiade yang pertama bagi Lee Zii Jia.
Sebelumnya, Lee Zii Jia juga memanaskan persaingan di Olimpiade Tokyo 2020.
Sayangnya, perjalananan Lee Zii Jia terhenti di 16 besar usai kalah dari pemain China, Chen Long, 21-8, 19-21, 5-21.
Move on dari hasil debutnya yang bisa dikatakan gagal total, Lee Zii Jia pun mengaku optimis untuk bisa berbicara banyak di Olimpiade Paris 2024.
Ditambah lagi, Lee Zii Jia berstatus sebagai tunggal putra kedua Malaysia yang bisa lolos Olimpiade lebih dari satu kali.
Baca juga: Cara Ampuh Malaysia Bujuk Lee Zii Jia Gabung Tim Thomas Cup 2024
Lee Zii Jia menyusul rekor Lee Chong Wei yang sebelumnya berhasil tampil di tiga edisi Olimpiade, yakni 2008 Beijing, 2012 London, dan 2016 Rio de Janeiro.
“Saya bisa lolos dua kali ke Olimpiade. Saya pemain tunggal pertama di Malaysia setelah Datuk Lee Chong Wei yang bisa bermain lebih dari satu kali,” tambahnya.
“Saya berkata pada diri sendiri bahwa ini adalah pencapaian yang luar biasa meski saya belum meraih medali apa pun."
“Setidaknya, ini sesuatu yang positif dan memberi saya kepercayaan diri."
“Kami tidak tahu apakah saya bisa berkompetisi di Olimpiade berikutnya."
“Ini turnamen terbesar bagi seluruh atlet, semoga saya terbebas dari cedera untuk berlaga di Paris," sambung Lee Zii Jia.
Baca juga: Pil Pahit Lee Zii Jia di Malaysia Open 2024, sang Jagoan Gagal Lanjutkan Estafet Lee Chong Wei
Belum Punya Modal Bagus
Terlepas dari optimisme Lee Zii Jia, atlet berusia 25 tahun itu bisa dikatakan belum mempunyai modal yang bagus jelang Olimpiade Paris 2024.
Di musim ini saja, Lee Zii Jia bahkan belum mampu meraih satu pun gelar juara.
Paling buruknya, Lee Zii Jia hanya mampu finis di 32 besar Malaysia Open 2024 dan French Open 2024.
Terbaru, Lee Zii Jia gagal membawa Malaysia melaju ke final Piala Thomas 2024 usai kalah dari China 1-3.
Tentu, patut dinantikan gebrakan apa yang dilakukan Lee Zii Jia guna bisa merealisasikan target tinggi medali emas di Olimpiade Paris 2024.
Untuk lebih lengkapnya, berikut kiprah Lee Zii Jia sepanjang musim 2024:
- Malaysia Open 2024: 32 besar
- India Open 2024: perempat final
- Indonesia Masters 2024: perempat final
- French Open 2024: 32 besar
- All England 2024: 32 besar
- Swiss Open 2024: 16 besar
- Badminton Asia Championships 2024: perempat final
- Piala Thomas 2024 (beregu): semifinal
BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris 2024
Bersamaan dengan target yang disampaikan Lee Zii Jia, Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) juga telah merilis daftar atlet yang lolos Olimpiade Paris 2024.
Sebanyak 173 atlet dipastikan lolos Olimpiade Paris 2024 melalui berbagai jalur.
Pertama, ada melalui proses kualifikasi yang dimulai pada 1 Mei 2023 hingga 28 April 2024.
Lalu, juga terjaring melalui undangan tripartite, hingga undangan khusus untuk kuota tim pengungsi IOC.
173 atlet tersebut terbagi ke dalam lima sektor yang dipertandingkan, yakni tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.
Sektor tunggal putra diiikuti oleh 41 atlet, sedangkan untuk sektor tunggal putri melibatkan 39 atlet.
Sementara untuk sektor ganda, masing-masing akan diikuti oleh 16 pasangan.
Fakta menariknya, sebanyak tiga negara dipastikan menjalani debut di Olimpiade Paris 2024.
Tiga negara itu adalah El Salvador, Kazakhstan, dan Nepal yang sama-sama meloloskan wakil di sektor tunggal putra.
El Salvador diwakili oleh Uriel Canjura yang lolos melalui jalur kualifikasi usai menempati peringkat 56 ranking Race to Paris.
Kazakzhstan juga sama, diwakili Dmitriy Panarin yang lolos via jalur kualifikasi usai menempati peringkat 69 ranking Race to Paris.
Sementara itu, Nepal diwakili oleh Prince Dahal yang lolos ke Olimpiade 2024 melalui jalur undangan tripartite.
Adapun untuk jadwalnya, Olimpiade Paris 2024 bakal berlangsung pada 26 Juli-11 Agustus mendatang.
Sedangkan untuk cabor bulu tangkis digelar pada 27 Juli-5 Agustus.
Untuk lebih lengkapnya, daftar pebulu tangkis yang lolos Olimpiade Paris 2024 dapat diketahui dengan mengakses laman resmi BWF berikut ini:
(Tribunnews.com/Isnaini)