TRIBUNNEWS.COM - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, meramaikan bursa peraih medali emas Olimpiade Paris 2024.
Hal itu disampaikan oleh mantan pebulu tangkis China, Bao Chun Lai.
Bao Chun Lai merupakan legenda tunggal putra China yang merupakan angkatan dari Taufik Hidayat.
Sederet prestasi mampu Bao Chun Lai raih saat masih aktif di dunia tepok bulu, seperti medali emas Asian Games 2006 dan 2010, hingga runner-up Indonesia Open 2007.
Kini, Bao Chun Lai mengutarakan prediksinya soal persaingan sektor tunggal putri di Olimpiade Paris 2024.
Menurut Bao, Gregoria dinilai sebagai kuda hitam yang berpotensi membuat kejutan dengan meraih medali emas Olimpiade Paris 2024.
Apa yang disampaikan Bao tersebut bisa saja terjadi, asalkan Gregoria mampu bermain stabil di setiap laga.
"Mariska, Ratchanok Intanon, He Bing Jiao punya peluang untuk memperebutkan medali emas," kata Bao, dikutip dari Aiyuke.
"Tetapi, itu semua tergantung mereka bisa stabil atau tidak," tambahnya.
Baca juga: Jadwal Lengkap Pertandingan Olimpiade Paris 2024: Sepak Bola hingga Badminton, Live SCTV & Vidio
Diketahui, tahun ini bukan kali pertama Gregoria tampil di Olimpiade.
Sebelumnya, pemain asal Wonogiri tersebut sudah mencatatkan debutnya di Olimpiade Tokyo 2020.
Sayangnya, taji Gregoria belum keluar dan hanya mampu finis di 16 besar.
Kala itu, langkah Gregoria terhenti di 16 besar usai kalah dari wakil Thailand, Ratchanok Intanon,12-21 dan 19-21.
Pengalaman yang telah Gregoria dapat di edisi sebelumnya tentu menjadi modal apik baginya dalam menatap Olimpiade Paris 2024.
Namun, langkah Gregoria untuk meramaikan persaingan guna merebut medali emas Olimpiade Paris 2024 juga pastinya tak mudah.
Mengingat lawan-lawan tangguh sudah siap menanti, sebut saja An Se-young dari Korea Selatan, hingga juara bertahan asal China, Chen Yu Fei.
Baca juga: Jadwal Badminton Asia Junior Championships 2024 Hari Ini: Indonesia vs Vietnam, Mulai Jam 09.00 WIB
Meski begitu, segala sesuatu bisa terjadi di Olimpiade Paris 2024.
Gregoria yang di atas kertas berada di bawah Chen Yu Fei berpeluang membuat ledakan yang bisa saja mengejutkan para lawan-lawannya.
"Chen Yu Fei, An Se-young, Akane Yamaguchi, Marin."
"Saya pikir mereka adalah yang bisa berkompetisi untuk medali Olimpiade."
"Tentu saja kita tetap tidak bisa menduga apa yang akan terjadi di Olimpiade," imbuh Bao.
Adapun untuk jadwalnya, Olimpiade Paris 2024 bakal berlangsung pada 26 Juli hingga 11 Agustus mendatang.
Untuk cabor badminton baru akan dihelat pada 27 Juli hingga 5 Agustus.
Jadwal 32 Cabor Olimpiade Paris 2024
- Panahan
25 Juli dan 28 Juli hingga 4 Agustus 2024 - Atletik
1-11 Agustus 2024 - Bulutangkis
27 Juli hingga 5 Agustus 2024 - Bola Basket (5x5 dan 3x3)
5x5: 27 Juli hingga 4 Agustus dan 6-11 Agustus 2024
3x3: 30 Juli hingga 5 Agustus 2024 - Tinju
27 Juli hingga 4 Agustus dan 6-10 Agustus 2024 - Kano
Slalom Kano: 27 Juli hingga 5 Agustus 2024
Kano Sprint: 5-10 Agustus 2024 - Balap sepeda (road, MTB, BMX freestyle dan racing)
Balap sepeda road: 27 Juli dan 3-4 Agustus 2024
Balap sepeda MTB: 28-29 Juli 2024
Balap sepeda BMX freestyle: 30-31 Juli 2024
Balap sepeda racing: 5-11 Agustus 2024 - Berkuda
27 Juli hingga 6 Agustus 2024 - Anggar
27 Juli hingga 4 Agustus 2024 - Sepak bola
24-25 Juli, 27-28 Juli, 30-31 Juli, 2-3 Agustus, 5-6 Agustus, dan 8-10 Agustus 2024
- Golf
1-4 Agustus dan 7-10 Agustus 2024 - Senam (artistik, ritmik, trampoline)
Senam artistik: 27 Juli hingga 1 Agustus dan 3-5 Agustus 2024
Senam ritmik: 8-10 Agustus 2024
Senam trampoline: 2 Agustus 2024 - Bola tangan
25 Juli, 27 Juli hingga 4 Agustus, dan 6-11 Agustus 2024 - Hoki
27 Juli hingga 9 Agustus 2024 - Judo
27 Juli hingga 3 Agustus 2024 - Pentathlon Modern
8-11 Agustus 2024 - Dayung/Rowing
27 Juli hingga 3 Agustus 2024 - Rugby
24-25 Juli dan 27-30 Juli 2024 - Layar
28 Juli hingga 8 Agustus 2024 - Menembak
27 Juli hingga 5 Agustus 2024 - Tenis Meja
27 Juli hingga 10 Agustus 2024 - Taekwondo
7-10 Agustus 2024 - Tenis
27 Juli hingga 4 Agustus 2024 - Triathlon
30-31 Juli dan 5 Agustus 2024 - Bola voli (indoor dan voli pantai)
Voli indoor: 27 Juli hingga 11 Agustus 2024
Voli pantai: 27 Juli hingga 10 Agustus 2024 - Akuatik (renang, polo air, loncat indah, renang indah, renang maraton)
Renang: 27 Juli hingga 4 Agustus 2024
Polo air: 27 Juli hingga 11 Agustus 2024
Loncat indah: 27, 29, 31 Juli; 1 Agustus; dan 5-10 Agustus 2024
Renang indah: 5-7 Agustus dan 9-10 Agustus 2024
Renang maraton: 8-9 Agustus 2024 - Angkat Besi
7-11 Agustus 2024 - Gulat
5-11 Agustus 2024 - Breaking
9-10 Agustus 2024 - Panjat tebing
5-10 Agustus 2024 - Skateboard
27-28 Juli dan 6-7 Agustus 2024 - Surfing (selancar)
27 Juli hingga 4 Agustus 2024
(Tribunnews.com/Isnaini)