Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mitra Orphys Sports Clinic (MOSC) by Mitra Keluarga merayakan hari ulang tahunnya yang kedua pada Senin (16/9/2024).
Memasuki tahun ketiga, MOSC ingin terus berkembang dan memberikan pelayanan terbaik perihal penanganan cedera dari atlet-atlet di Indonesia.
Dalam dua tahun terakhir, MOSC sudah menjalin kerjasama dengan beberapa pihak seperti PSSI, PB Perbasi (Timnas Putra U-18), PT Liga Indonesia Baru (LIB), DBL Indonesia, RANS Basketball, RANS Entertainment, Bhayangkara FC, Persela Lamongan, Jakarta Electric PLN, Deltras FC, KONI DKI Jakarta, Bintang Timur Surabaya, Black Steel Manokwari, Aras Basketball Club, Jiu Jitsu dan HUB Indonesia (Berkuda dan Panahan). MOSC juga pernah menjadi bagian sebagai tim medis di Piala Dunia U-17 2023 Indonesia.
Direktur Mitra Keluarga Regional Jabodetabek - Jawa Tengah, dr. Arina Yuli Roswiyati, MS, mengatakan MOSC lahir karena daya minat masyarakat Indonesia terhadap olahraga sangat tinggi setelah pandemi Covid-19.
Menurut Arina, MOSC melihat banyak perkembangan-perkembangan olahraga yang terjadi baik di klub-klub profesional dan komunitas pecinta olahraga. Sejauh ini, MOSC sudah berhasil mengembangkan sayapnya untuk bekerjasama dengan beberapa pihak tersebut.
"Jadi kami ingin atlet bisa terus berprestasi walaupun sudah mengalami cedera dengan pengalaman yang terbaik dari kami. Kami melihat perkembangannya sangat baik karena memang trennya saat ini sudah banyak rumah sakit yang mengembangkan sports clinic,” kata Arina dalam konferensi pers di Kawasan Kuningan, Jakarta, Sabtu (28/9/2024).
“Selain atlet, klien-klien kami yang pecinta olahraga sudah banyak tahu tentang MOSC. Mereka berpikir kalau mengalami cedera dan mendapatkan pelayanan terbaik ya ke MOSC,” sambungnya.
Di sisi lain, Direktur Mitra Keluarga Cibubur, dr. Sri Widiyaningsih, MARS, bersyukur MOSC bisa tetap berkomitmen untuk membantu penanganan cedera bagi para atlet-atlet di Indonesia.
Untuk kedepannya, masih ada beberapa cabang olahraga yang akan didekati oleh MOSC.
“Masih ada beberapa cabang olahraga yang belum kami garap. Saat ini kami sedang mempertimbangkannya. Mudah-mudahan doakan kami agar bisa berkembang dengan menambah kerjasama dengan cabang olahraga lain,” kata Sri.
“Kami sedang merapat ke olahraga voli. Kami mau mencoba ke sana. Memang sudah ada kerjasama dengan salah satu tim voli tapi kami ingin menggarap lebih luas lagi sosialisasi di dunia voli,” terangnya.
Sementara itu, Dokter Spesialis Ortopedi Konsultan Sport Injury, dr. IGM Febry Siswanto, SpOT (K), merasakan ekspektasi yang sangat luar biasa di MOSC selama dua tahun terakhir.
Pria yang ditunjuk sebagai penanggung jawab klinik itu merasa bangga dengan pencapaian dari MOSC.
Febry merasa tertantang setelah diminta fokus untuk mengembangkan MOSC di dunia olahraga Indonesia.
“Sebagian atlet nasional seperti para pemain timnas Indonesia memberikan respon positif terhadap pelayanan kami. Jadi sekarang yang kami tekankan adalah bagaimana untuk bisa memenuhi ekspektasi itu,” kata Febri.
“Klien-klien kami ketika datang ke MOSC merasakan suasana seperti di rumah. Mereka datang setelah latihan atau bahkan di luar jadwal latihan dan kami menerima mereka. Jadi standarisasi itu yang kami berikan kepada semua klien kami,” pungkasnya.