TRIBUNNEWS.COM - Fakta MotoGP Australia 2024 mewarnai jelang agenda balapan di Negeri Kanguru akhir pekan ini pada Jumat (18/10/2024) hingga Minggu (20/10/2024).
Marc Marquez bakal mengais asa untuk bisa menambah koleksi gelar di MotoGP Australia di tengah pertaruhan Jorge Martin dan Pecco Bagnaia.
Yap, Martin dan Bagnaia tengah berjuang untuk mengamankan gelar juara dunia MotoGP 2024 mengingat gap keduanya cukup tipis hanya menyisakan 10 poin saja.
Balapan bertajuk MotoGP Australia 2024 diprediksi bakal seru sebagaimana yang diungkap oleh jurnalis Crash, Peter McLaren.
Peter menilai bahwa balapan di Sirkuit Phillip Island banyak kejutan. Terlebih trek balapa di kampung halaman Jack Miller termasuk lawas.
Sehingga ini yang jadi sorotan khususnya pecinta MotoGP untuk menantikan pertarungan dari rider elite dunia kelas premier.
"Ini (Sirkuti Phillip Island) adalah trek jadul, fantastis. Hal yang paling mendasar; lintasan, balapan, dan lokasinya jelas luar biasa," papar Peter soal Phillip Island, Australia.
"Dan semua ketidakpastian cuaca dan drama yang telah kita lihat selama bertahun-tahun dengan ban dan hal-hal seperti itu, semua itu hanya menambahnya."
Soal cuaca yang tak menentu, Australia musim lalu mendekati akhir tahun acapkali turun hujan.
Andaikan terjadi hujan, salah satu rider kelas premier yang diuntungkan jelas Marquez.
Seperti yang ia lakukan pada balapan di Misano beberapa waktu lalu ketika hujan mulai turun, taji Marquez menyala.
Baca juga: Rapor Kejutan Marc Marquez di MotoGP: MM93 Lebih Sering Crash Ketimbang Balapan
Hal itu yang mengantarkannya naik podium tertinggi di markas rivalnya, Valentino Rossi.
Jika balapan Australia diwarnai hujan, tentu bakal jadi berkah bagi kakak Alex Marquez yang punya kans untuk menambah koleksi gelar.
Bukan cuma itu, raihan kemenangan di Australia jika bisa diraih Marquez bisa mengantarkannya tembus ke posisi ketiga klasemen MotoGP 2024.