Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Jorji, alias Gregoria Mariska Tunjung menangis di pelukan An Se-young (Korea Selatan) pada babak semifinal Denmark Open 2024. Jorji retired akibat cedera punggung.
Babak semifinal Denmark Open 2024 mempertemukan An Se-young vs Gregoria Mariska Tunjung di Court 1 Jyske Bank Arena, Sabtu (19/10/2024) sore WIB.
Duel sengit tersaji di awal gim pertama hingga kedudukan berimbang 4-4.
Jorji memimpin tiga angka 7-4 dan 9-6.
Jorji tetap memimpin tiga angka saat mencapai interval pertama 11-8.
An Se-young mampu menyeimbangkan kedudukan 11-11.
Tiga angka beruntun berhasil diraih Gregoria Mariska untuk memimpin 14-11. An Se-young kembali bisa menyamakan kedudukan 14-14 dan 15-15.
Smash Jorji yang membentur net membuat An Se-young berbalik unggul 16-15. Skor kembali berimbang 16-16 setelah bola smash An Se-young membentur net.
Duel sengit berlanjut hingga kedudukan seimbang 20-20. Dua kesalahan pengembalian bola dari Gregoria memastikan gim pertama ditutup dengan keunggulan An Se-young 22-20.
Gregoria merebut tiga poin beruntun di awal gim kedua dan memimpin 3-0. Wakil Indonesia ini menjauhkan jarak 6 angka menjadi 8-2 dan 9-3.
An Se-young merebut enam poin beruntun dan menyeimbangkan kedudukan 9-9, dua poin terakhir dari kesalahan lawan. Gregoria memasuki interval dengan keunggulan tipis 11-10.
Gregoria tampak kesakitan pada kaki kanannya saat jeda interval.
Dia sampai menangis di pinggir lapangan sebelum ditenangkan sang pelatih.
Gregoria tersungkur di lapangan dalam kedudukan 12-12. Gregoria tak bisa melanjutkan pertandingan dan retired, sehingga An Se-young berhak melaju ke final Denmark Open 2024.
Baca juga: Head to Head Gregoria vs An Se-young Jelang Semifinal Denmark Open 2024, Jorji Tatap Misi Sulit
Dalam video yang beredar di media sosial, pebulutangkis asal Wonogiri, Jawa Tengah itu menangis akibat menahan rasa sakit cedera punggung.
Bahkan saking sakitnya, Jorji tidak bisa berjalan sendiri. Dia harus naik kursi roda untuk meninggalkan lapangan pertandingan.
Sebelum itu, An Se-young menunjukkan sportivitas. Tunggal putri Negeri Ginseng tersebut memeluk An Se-young yang tengah menangis di kursi roda.
Praktis, Jorji menjadi wakil kedua Indonesia yang tersingkir di Semifinal Denmark Open 2024.
Sebelumnya, Putri Kusuma Wardani juga mandek di 4 besar saat takluk dari utusan China, Wang Zhi Yi , dua set langsung.
Ini artinya tim badminton Indonesia tidak memiliki wakil tersisa di nomor tunggal putri.
Satu-satunya harapan badminton lovers Indonesia tersangkutkan di pundak ganda putra Fajar Alfian/Rian Ardianto.
Fajar/Rian dihadapkan situasi sulit dalam usahanya menggapai partai final Denmark Open 2024. Sebab Fajar/Rian akan menghadapi utusan tuan rumah, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
Duel Fajar Alfian/Rian Ardianto vs Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen menjadi match ke-8 pada rangkaian semifinal Denmark Open 2024.
(Tribunnews.com/Giri)