News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

PB PJSI Terus Tempa Atletnya Jelang Tampil di Kejuaraan Internasional

Penulis: Abdul Majid
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

caption: Kepala Staf Angkatan Darat, (KSAD) yang juga Ketua Umum PB PJSI, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak saat menggelar konferensi pers usai pembukaan Kejuaraan Nasional Judo Kasad Cup XV 2024 yang diadakan di GOR Nanggala Kompleks Kopassus, Cijantung, Jakarta, Jumat (13/12/204).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Cabang olahraga Judo Indonesia terus menunjukkan tajinya di kancah internasional, setelah meraih emas di SEA Games Kamboja 2023, cabor Judo Indonesia juga berhasil mengirimkan atletnya ke Olimpiade Paris 2024.

Ketua Umum PB PJSI, Maruli Simanjuntakmengatakan bahwa pihaknya terus menempa para atletnya.

Kini sudah ada 48 atlet yang tengah menjalani pemusatan latihan di Padepokan Judo Indonesia (PJI), Ciloto, Jawa Barat.

Tak hanya itu, untuk meningkatkan kualitas dan mental bertanding, beberapa atlet juga dikirim untuk mengikuti kejuaraan di Eropa.

“Ya. bagaimana kami bisa merencanakan dengan baik, bagaimana kami memfasilitasi dengan baik. Kami suportif benar-benar untuk membina mereka, ya memang risikonya harus banyak touring (bertanding) keluar, atau kita membawa pelatih atau atlet sparing partner kesini,” kata Maruli usai membuka Kejurnas Judo Kasad Cup XV 2024 di GOR Nanggala Kompleks Kopassus, Cijantung, Jakarta, Jumat (13/12/204).

“Kami baru tahap penjajakan, mudah-mudahan kalua antarklubnya sudah kuat kami tidak perlu lagi (try out ke luar negeri) tapi sekarang ini butuh proses yang cukup panjang mudah-mudahan ke arah sana,” sambungnya.

Sementara itu, mengenai persaingan olahraga Judo dia ASEAN, pria yang juga menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) tersebut membeberkan bahwa persaingan sangat ketat.

Pasalnya, negara-negara ASEAN juga turut mengirim para atletnya bertarung di luar negeri dan tak sedikit dari mereka juga yang menggunakan cara naturalisasi atlet judo.

Meskipun demikian, menurut Maruli kondisi tersebut justru sangat baik bagi perkembangan Judo di ASEAN.

“Memang ada negara-negara yang culture berlatihnya luar biasa jadi mereka luar biasa, naiknya cepat. Kami bersyukur juga, kalua di ASEAN tidak ada yang baik. kami tidak bisa mengukur,” ujar Maruli.

“Dulu kita banyak juara di sini keluar sedikit kalah, sekarang beberapa negara menggunakan program yang sama mereka touring keluar, jadi kalau sama-sama ASEAN kuat, ya itu bagus,” pungkasnya.

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini