TRIBUNNEWS.COM - Tiga fakta mewarnai kompetisi voli Proliga 2025 yang bakal dihelat pada 3 Januari hingga 11 Mei mendatang.
Fakta yang pertama, Proliga 2025 dihelat lebih awal ketimbang musim sebelumnya.
Musim lalu, Proliga 2024 berlangsung pada 25 April hingg 21 Juli.
Majunya jadwal Proliga 2025 dilandasi sebuah alasan.
Ketua Umum PBVSI, Imam Sudjarwo, menyampaikan jika alasan Proliga 2025 digelar Januari adalah agar tidak bentrok dengan agenda Timnas Voli Indonesia.
Karena pada Juni mendatang akan ada banyak turnamen internasional yang dihelat, baik untuk Timnas voli putra maupun putri.
Hal itu disampaikan Imam dalam konferensi pers Proliga 2025 yang disiarkan langsung di YouTube moji.social, Selasa (17/12/2024).
"Ada banyak agenda yang akan berlangsung pada 2025. Karena itu kompetisi kami majukan, agar semua agenda bisa kita ikuti. Pengaturan ini yang kami anggap terbaik," kata Imam.
Baca juga: Daftar Kota Penyelenggara Proliga 2025: Solo Tuan Rumah Final Four, Indonesia Arena Batal
Lalu fakta yang kedua, Proliga 2025 akan dimeriahkan oleh tim debutan bernama Yogya Falcons.
Yogya Falcons adalah tim yang akan memanaskan persaingan juara Proliga 2025 sektor putri.
Meski berstatus debutan, Yogya Falcons langsung membuat kejutan dengan menghadirkan bidadari voli Kazakhstan, Sabina Altynbekova.
Selain Sabina Altynbekova, Yogya Falcons juga telah merekrut pemain asing asal Kuba, Ivis May Vila.
Dalam panggung debutnya, Yogya Falcons akan bersaing dengan sejumlah tim ternama mulai dari Bandung BJB Tandamata hingga Jakarta Electric Allo Bank.
Proliga 2025 juga diwarnai oleh comebacknya Surabaya Samator.