TRIBUNNEWS.COM - Jelang MotoGP 2025, kabar baru datang dari Yamaha yang mengontrak juara dunia Moto2 2022, Augusto Fernandez, Rabu (18/12/2024).
Augusto Fernandez di datangkan oleh Lin Jarvis untuk turut serta mengembangkan motor Yamaha menyongsong gelaran balap dunia musim 2025.
Lin Jarvis selaku bos Yamaha dengan senang hati memberi konfirmasi mantan rider besutan KTM itu akan menjadi test-rider tim berlogo garpu tala musim depan.
Bersama Cal Crutchlow di posisi test-rider, Yamaha akan membantu rider andalan tim asal Jepang seperti Fabio Quartararo serta Alex Rins.
Terlebih Yamaha juga sudah memiliki tim satelite Pramac Yamaha yang menggunakan jasa Jack Miller dan Miguel Oliveira.
Ini adalah gebrakan baru dari tim yang tengah mendapat hak konsesi dari Dorna untuk meningkatkan performa motor.
Melansir laman Yamaha, Lin Jarvis menuturkan harapannya bersama Augusto untuk bisa kembali ke jalur kemenangan sesegera mungkin.
"Saya dengan senang hati mengonfirmasi bahwa Augusto Fernandez secara resmi bergabung dengan Yamaha untuk musim 2025 sebagai pembalap penguji Yamaha Factory MotoGP," ungkap Lin.
Baca juga: Legenda MotoGP: Marc Marquez Lebih Menarik untuk Ditonton Ketimbang Valentino Rossi
"Pengembangan motor adalah prioritas bagi Yamaha karena kami tertantang untuk kembali ke jalur kemenangan sesegera mungkin."
Masih di tahap pengembangan, sejatinya Yamaha membutuhkan test-rider satu lagi gegara Crutchlow mengalami cedera dan memutuskan menepi sejenak.
Karena masalah tersebut Yamaha berinisiatif untuk merekrut test-rider baru yang masih muda guna membantu tim tersebut tahun 2025 nanti.
"Kami telah mengontrak Augusto untuk menjadi Test Rider Yamaha kedua bersama Cal Crutchlow. Sayangnya, Cal tidak dapat memenuhi semua tugas pengujiannya pada tahun 2024 dan menjadi jelas bahwa kami perlu merekrut pembalap kedua untuk membantu kami menyelesaikan semua kegiatan penting untuk tahun 2025," papar Lin.
"Kami yakin Augusto akan cocok untuk tim penguji (motor) Yamaha Factory Racing MotoGP dan YZR-M1," katanya menambahkan.
"Augusto masih muda dan cepat, dan dia bisa melakukan tes bersama Cal serta mempelajari metodologi khusus yang dibutuhkan oleh pembalap penguji penuh waktu."