TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Laga derby pertama di Liga Primer Indonesia (LPI) itu berakhir seri. Bintang Medan berhasil menahan imbang tuan rumah Medan Chiefs 1-1, dalam pertandingan yang disaksikan sekitar 5.000 penonton. Di antara penonton tampak penyanyi Pinkan Mambo dan personel grup band Slank.
Pinkan dan Slank datang untuk memeriahkan acara grand launching Medan Chiefs. Mereka tampil pukul 19.00 menghibur masyarakat Lubuk Pakam, Deli Serdang, di panggung yang dipasang di depan Stadion Baharoeddin Siregar. Sebelum manggung, mereka lebih dulu menyaksikan derby Medan atau Sumatera Utara itu.
Jalannya pertandingan berlangsung sengit dan keras. Ini ditandai dengan jatuhnya lima kartu kuning. Empat untuk pemain Medan Chiefs, dan satu untuk pemain Bintang Medan. Beberapa pemain dari kedua kesebelasan pun sempat ditandu ke luar lapangan.
Ada strategi dua pelatih Jerman, Jorg Steinebruner di Medan Chiefs dan Michael Feichtenbeiner di Bintang Medan, memang menjadi daya tarik tersendiri dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Minggu (13/2/2011) sore. Walau saling respek, keduanya tampak berupaya keras untuk memenangkan pertandingan sejak menit awal.
Kerjasama Dane Braad dan Brayant Braad dari Medan Chiefs cukup merepotkan pertanahan Bintang Medan yang dikoordinir Amine Kaenoun. Sementara serangan Bintang Medan yang selalu bertumpu pada Cosmin Vancea dengan mudah dipatahkan pertahanan Medan Chiefs yang dikawal sang kapten Aun Carbini. Cosmin tak bisa berbuat banyak karena selalu dikawal 2-3 pemain Medan Chiefs. Itu membuat Amine Kaenoun kerap maju sampai ke kotak pertahanan lawan.
Strategi khusus Medan Chiefs untuk tampil konsisten sepanjang pertandingan plus upaya menggedor pertahanan lawan di menit-menit awal akhirnya membuahkan hasil. Umpan lambung Dane Braad dari kiri pertahanan Bintang Medan berhasil dilesakkan Majid pada menit ke-25, dengan sebuah tendangan keras setelah melewati dua pemain Bintang Medan. Kedudukan 1-0 untuk Medan Chiefs.
Untuk mengejar ketinggalan, pelatih Bintang Medan, Michael Feichtenbeiner, memasukkan tandem Cosmin Vansea, Yoseph Ostanika, pada babak kedua. Ini membuat pertahanan Medan Chiefs terpecah, hingga pada menit ke-87 Cosmin berhasil memberikan umpan kepada Paharuddin yang datang dari lapangan tengah. Tendangan keras gelandang Bintang Medan itu tidak berhasil dihalau kiper M. Halim. Kedudukan menjadi 1-1.
Tambahan empat menit tidak berhasil mengubah kedudukan, walau kedua tim tetap tampil ngotot hingga pertandingan berakhir.
Medan Chiefs vs Bintang Medan 1-1
Penulis: Alie Usman
Editor: Toni Bramantoro
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger