News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Calon Ketua Umum PSSI

Diza Ali Calonkan Diri Jadi Ketua Umum PSSI

Editor: Prawira
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Diza Ali Rasyid

Laporan wartawan tribunnews.com, samuel febriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -
Merasa terpanggil untuk membenahi prestasi sepak bola Indonesia, dan organisasi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), seorang srikandi sepakbola Indonesia, Diza Rasyid Ali, menyatakan maju untuk mencalonkan diri menjadi Ketua PSSI.

"Dengan hati yang takut dan gentar kepada Allah SWT, saya dengan menyatakan secara resmi mencalonkan diri untuk dipilih memimpin PSSI yang berada di bawah naungan Fifa," tutur Diza, dalam acara deklarasi dirinya di Jakarta, Minggu (6/3/2011) sore.

Diza mengaku, memiliki cukup pengalaman dalam persepakbolaan, serta syarat Ketua PSSI, berdasarkan Statua FIFA. Ibu dari dua orang putra ini mengungkapkan, dirinya sudah 20 tahun melanglangbuana, dalam dunia persepakbolaan dalam negeri maupun luar negeri.

"Saya sebagai warga negara yang kebetulan berkesempatan terlibat merasakan berkecimpung dan membina klub sepakb biola di daerah, nasional, maupun internasional selama beberapa dekade, ada kerinduan dalam diri saya untuk memberikan suymnbangsih tenaga dan pemikiran untuk memajukan persepakbolaan nasional," tutur Diza.

Mulanya, karir sepakbola Diza dimulai di tahun 1995. Kala itu ia menjabat sebagai Humas klub sepak bola Persija. Ditahun selanjutnya 1996-1997, karir Diza di Persija, meroket, hingga bisa menjabat sebagai Manajer Persija (Ligina 4).

Tahun 2002-2006, Diza, dipilih menjadi penggurus PSSI Pusat, dan di tahun 2004-2005, Diza didapuk menjadi Manajer PSM Makasar. Diperiode yang saya, Diza juga diberi kesempatan menjadi Wakil Ketua Bidang Prestasi PSM Makasar.

Karir sepak bola Diza meningkat di tahun 2006-2007, kala itu ia ditunjuk menjadi Pengurus Pengda PSSI Sulsel, yaitu Wakil Ketua Bidang Pembinaan. Tercatat dari tahun 2006 hingga sekarang, Diza masih aktif menjabat sebagai Ketua Vavoca FC (anggota klub PSM Makasar).

Dengan mengumumkan dirinya ikut dalam bursa pencalonan Ketua PSSI, Diza mengaku siap bersaing dengan calon lainnya. Wanita yang bertempat tinggal di Makasar ini, mengaku memiliki kelebihan dibandingkan dengan calon lainnya.

"Saya punya prinsip, saya tak mau menjadi pecundang, mau juara, tidak ada embel-embel dibelakang, saya mau membuka diri sama sapa saja. Open, saya bisa bersaing dengan mereka (calon lainnya)," katanya.

Program yang ia akan bawa ke PSSI untuk mengejar prestasi sepakbola tanah air, menurutnya adalah pembinaan pemain sepak bola dalam negeri yang komprehensif.

"Pencarian bakat, pembinaan dari usia muda, terkawal, terpantau, dan diberi peluang. Sistem manajemen, keungan yang harus transparan, dan harus akuntabilitas, harus lepas dari kepentingan pribadi, atau kelompok, keuangan PSSI harus kita kawal bersama-sama," katanya. Menurutnya bila itu dilakukan maka prestasi di tingkat dunia, hanyalah tinggal menunggu waktu.
"Kalau dapat kita lakukan prestasi didunia tinggal menunggu waktu," ucapnya.

Untuk merealisasikan tekadnya, maka dalam jangka waktu dekat, Diza akan mendaftar secara resmi menjadi Ketua PSSI, seraya minta dukungan kepada klub-klub yang memiliki suara dalam pemilihan Ketua PSSI dalam kongres mendatang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini