Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasanuddin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Ketua Umum PSSI, Achsanul Qosasi, meminta pelaksanaan Kongres PSSI lanjutan diselenggarakan di Jakarta atau Surabaya (Ibukota Jawa Timur). Pertimbanganya faktor efektifitas dan efisiensi misalnya akses transportasi atau penerbangan menuju kedua kota ini tidak terlalu sulit.
Demikian dikemukakan Achsanul ketika dikonfirmasi Tribunnews.com dari Jakarta, Sabtu (4/6/2011). "Kalau pelaksanaan Kongres di luar kedua kota ini agak sulit penerbangannya. Ini untuk efisiensi dan efektivas pelaksanaan Kongres saja," kata Achasanul yang juga Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Jawa Timur ini.
Sebelumnya Ketua Komite Normalisasi (KN) PSSI Agum Gumelar menegaskan Kongres susulan PSSI diadakan sebelum 30 Juni 2011. Kongres digelar dengan satu agenda pemilihan ketua umum PSSI tanpa verifikasi calon PSSI lagi. Penjelasan itu dikemukakan Agum sesaat setelah terbang dari Zurich, Swiss, menemui petinggi FIFA.
"Waktu sebulan yang diberikan FIFA harus dimanfaatkan oleh PSSI. Dimana 1 Juli 2011 sudah ada ketua umum PSSI terpilih," kata Achsanul, yang juga mantan Bendahara Umum PSSI itu.
Mengenai waktu pelaksanaan Kongres, Achsanul menyarankan baiknya dilaksanakan 30 Juni 2011. Pertimbangannya agar ada waktu yang luang bagi semua pihak yang pro dan kontra mengenai pelaksanaan Kongres PSSI untuk berbenah.
"Kalau dilaksanaan Kongres sebelum 30 Juni nanti akan muncul suara-suara sumbang dan masalah," ujarnya.
Dia juga menilai tepat langkah Komite Normalisasi PSSI yang terus melakukan dialog dengan semua pihak yang berkepentingan dalam Kongres termasuk George Toisutta dan Arifin Panigoro