TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua bidang Organisasi Pengprov PSSI Jawa Barat, Agus Yasmin menuding Agum Gumelar selaku Ketua Komite Normalisasi telah sengaja ingin mengkerdilkan Kongres PSSI. Sikap tersebut ditunjukan Agum dengan mengatur kongres sesuai dengan keinginannya sendiri.
Yang lebih tragis, menurut Agus Yasmin, Agum Gumelar kini berupaya mematikan ruh kongres yang merupakan tempat para pemilik suara PSSI menentukan nasib organisasinya. Agum malah berusaha untuk mendikte jalannya kongres sesuai keinginan dan kepentingan Agum Gumelar itu sendiri.
"Dengan mengubah status kongres menjadi Kongres Luar Biasa, ada upaya Agum untuk mengkerdilkan kongres. Kini, kedaulatan seperti tidak lagi milik anggota PSSI itu sendiri, tapi seperti sudah menjadi miliknya Agum Gumelar, yang tentu saja bukan pengurus sepakbola, ujar Agus Yasmin pada Tribunnews.com, Minggu (12/6/2011).
Agum Gumelar dinilai sudah terlampau jauh keluar dari semangat rekonsiliasi untuk kebaikan bersama. Menurut Agus, Agum tak ubahnya ingin menjadikan kongres mendatang sesuai keinginannya. Jika tidak, Agum akan memilih Indonesia dikenakan sanksi dan akan melempar handuk pada para pemilik suara.
"Nantinya saya kira seperti itu. Jika terjadi apa-apa, dia akan melemparkan kesalahan pada para pemilik suara. Sebenarnya kami atau dia yang berhak menentukan PSSI kemana. Memang, dia mantan Ketua PSSI, tapi dia bukan anggota, bukan pemilik suara yang berhak mengatur PSSI," ujar Agus Yasmin.