Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com Iwan Taunuzi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi boikot yang dilakukan oleh Jakmania berdampak langsung atas penjualan tiket Indonesia melawan Qatar. Penjualan tiket untuk laga yang direncanakan akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno itu, tampak sepi. Hingga Senin sore (10/10/2011), tiket yang terjual baru sekitar 8.000. Padahal untuk laga kali ini, PSSI mencetak sekitar 65.000 lembar tiket.
Jumlah penjualan tiket ini tentu berbeda dibandingkan laga yang sudah dijalani oleh Timnas Indonesia beberapa waktu silam. Saat Piala AFF beberapa waktu lalu, seluruh tiket untuk laga Timnas Indonesia selalu ludes dalam hitungan beberapa hari saja.
Ditanya soal menurunnya antusiasme penonton, Koordinator timnas, Bob Hippy menyatakan hal tersebut mungkin dikarenakan penjagaan di sekitar Stadion yang lebih diperketat."Mungkin karena keamanannya terlalu ketat. Tapi kita tunggu sajalah," terang pemain timnas ditahun 1960-an ini.
Ia juga memastikan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono juga tidak akan menonton pertandingan kali ini. Hal tersebut telah diketahuinya sejak dua hari lalu. Namun demikian beberapa pejabat tanah air dan negara tetangga. dikabarkan akan menyaksikan secara langsung partai hidup mati bagi kedua tim ini.
"Yang hadir Menpora, Dubes Palestina dan Qatar," pungkasnya.