Laporan Wartawan Tribunnews.com Iwan Taunuzi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Striker maut timnas senior Indonesia Cristian Gonzales meradang. Tak terima ditarik pemain Iran, Gonzales yang tengah mendribble bola pun mendatangi pemain Iran yang menjatuhkannya pada menit ke-75. Beruntung, kemarahan Gonzales bisa diredam sejumlah pemain timnas senior. Apalagi, Indonesia mendapatkan tendangan bebas akibat dijatuhkannya Gonzales.
Namun saat Indonesia akan memanfaatkan tendangan bebas, Gonzales justru berulah. Ia menendang pemain Iran. Walhasil, wasit Tan Hai menghadiahi Gonzales kartu kuning.
Di babak kedua, Indonesia kembali kebobolan. Gol tercipta melalui Javad Nekonam dari kotak penalti pada menit ke-72. Penalti diberikan setelah pemain pengganti Benny Wahyudi melanggar pemain Iran di kotak penalti. Indonesia pun harus tertinggal 1-4 atas Iran di babak kedua.
Bermain di stadion utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (15/11/2011), sejak menit awal timnas senior Indonesia tak berdaya. Bermain dengan strategi 4-4-2, Bambang Pamungkas Cs berada dibawah kendali timnas Iran. Iran yang berburu kemenangan, terus merangsek ke jantung pertahanan sejak menit awal.
Hanya butuh waktu enam menit, gawang Indonesia yang dikawal Hendro Kartiko pun harus kebobolan. Gol pertama Iran dicetak Milad Midavoodi setelah menerima umpan silang dari sayap kiri. Memanfaatkan pemain bertahan Indonesia yang terjatuh lantaran salah mengantisipasi umpan silang, Midavoodi pun dengan mudah menjebol gawang Hendro Kartika.
Tertinggal satu gol, timnas senior Indonesia kembali menjemput bola dari dalam gawang sendiri. Iran mencetak gol kedua pada menit ke-20. Gol ini dicetak Moutaba Jabari setelah menerima umpan dari Ghazi Najafabadi yang lolos dari jebakan offside.
Tertinggal dua gol, Indonesia kembali terkulai pada menit ke-24. Saat itu, giliran Gholam Reza Rezaei yang mencetak gol. Gol tercipta setelah kiper gaek Hendro Kartiko kalah berduel dalam merebut bola. Hendro yang meninggalkan gawangnya, berusaha merebut bola dengan menjatuhkan diri. Kalah fisik, upaya Hendro Kartiko tak mematikan langkah Gholam Reza. Gholam Reza pun melepas tembakan keras ke sudut kanan gawang Indonesia yang telah ditinggalkan Indonesia.
Kapten Timnas Indonesia Bambang Pamungkas memperkecil ketertinggalan gol atas Iran. Melalui skema kerjasama apik, sundulan Bambang Pamungkas merobek jala Mahdi Rahmati pada menit ke-43.
Gol mantan pemain Persija ini tercipta setelah Mahyadi Panggabean dari sayap kiri melepas umpan ke tiang jauh gawang Iran. Umpan Mahyadi pun diteruskan Samsul Arif Munip ke tengah kotak penalti. Walau dikawal pemain bertahan Iran, Bambang Pamungkas dengan melompat menyambut umpan Samsul Arif. Tandukan Bambang Pamungkas yang mengarah ke gawang Iran ini pun meluncur deras. Indonesia pun mampu memperkecil ketertinggalan gol 1-3 pada babak pertama.
Susunan Pemain
Indonesia: Hendro Kartiko; Fandi Mochtar, Hariono, Cristian Gonzales, Samsul Arif Munip, Wahyu wijiastanto, Mahyadi Panggabean, Bambang Pamungkas, Supardi, Muhammad Ridwan, Hamka Hamzah.
Cadangan: Benny wahyudi, Zulkifli Syukur, Purwoko Pratomo, Toni Sucipto, Boaz Solossa, Firman Utina, Muhamad Robi, Muhammad Ilham, Samsidar, Ahmad Bustomi.
Iran: Mahdi Rahmati; Hossen Mahini, Ehsan Haji Safi, Jalal Hosseini, Hadi Aghili, Javad Nekonam, Milad Midavoodi, Gholam Reza Rezaei, Anderanik Teymourian, Moutaba Jabari, Ghazi Najafabadi.
Cadangan: Mohammad Nori, Mohammad Reza Khalatbari, Karim Ansari Fard, Shahab Gordan, Hossen Kaebi, Pejman Montazeri, Mazyar Zare, Hossein Badamaki, Javad Kazameyan, Mohsen Mosalman, Ali Reza Haghighi, Mehrdad Pooladi.