TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG — Menyongsong putaran kedua Indonesia Super League (ISL) 2011/2012 pada 17 April mendatang, manajemen Sriwijaya FC melepas lima pemainnya untuk melakukan pembenahan di semua lini. Termasuk duo Sumsel juga dilepas, Ilham Jayakusuma (striker), dan Jeki Arisandi (gelandang). Keduanya tak pernah sekalipun diturunkan pelatih Kas Hartadi untuk memperkuat Laskar Wong Kito.
Pelepasan lima pemain ini diumumkan lewat website www.hendrizainudin.com. Selain dua pemain lokal, tiga lainnya yakni, Rahmat “Poci” Rivai (striker), Rendi Siregar (wing bek), Ahmad Markus Bahtyar (bek).
“Evaluasi kami lakukan untuk menghadapi putaran kedua dan memenuhi target juara atau minimal bertahan di empat besar. Kami yakin, semua tim berbenah dan persaingan akan semakin sengit. Makanya, untuk memperbaiki kinerja, kami butuh satu striker dan defender,” jelas Presiden Klub H Dodi Reza Alex, Minggu (18/3/2012).
Menurut anggota DPR RI ini, pengumuman dilakukan secepatnya demi kebaikan para pemain yang dilepas. “Agar kelima pemain ini bisa langsung mencari klub lain saat pintu transfer dibuka,” jelasnya.
Ditambahkan Direktur Teknik dan SDM PT SOM Hendri Zainudin, kesepakatan melepas ini pemain ini merupakan hasil rapat evaluasi antara pelatih dan manajemen pada Minggu (18/3) siang. “Kelimanya dilepas atas pendapat dari kedua pelatih dan disetujui manajemen. Sebab kita memang melihat kinerja pemain terdasarkan kontribusi dan kebutuhan tim,” jelas Hendri.
Pengumuman ini cukup mengejutkan, khususnya nama Rahmat Rivai, sebab pemain asal Ternate ini selalu menjadi pilihan pelatih Kas Hartadi sebagai super sup. Hanya saja dari 7 kali penampilannya Poci hanya menyumbangkan satu gol saja. Sementara itu, Ahmad Markus Bahtyar juga dilepas lantaran kalah bersaing dengan Ahmad Jufriyanto dan Nova Arianto di lini belakang.
Kalah Bersaing
Justru cukup menarik ketika manajemen juga melepas dua pemain asli Sumsel yakni Ilham Jayakesuma dan Jeki Arinsandi yang belum sekalipun diturunkan sepanjang putaran pertama. “Kalau Ilham, kemudian Bahtyar, Poci dan Rendy itu atas rekomendasi pelatih, tetapi khusus untuk Jeki demi kebaikannya,” jelas Hendri.
Jeki memang sudah empat musim memperkuat SFC, namun tidak ada perkembangan dan selalu menjadi pemain cadangan. Dia tidak berkembangan lantaran selalu kalah bersaing.
“Kami sudah berikan dia masukan, ini untuk kebaikannya, sebab kalau bertahan di SFC dia tidak akan berkembang. Kami harapkan Jeki bisa mencari klub Divisi Satu atau Divisi Utama agar lebih berkembang,” jelas Hendri.
Secara terpisah pelatih Kas Hartadi, membenarkan melepas lima pemain, sebab secara teknis evaluasi tetap diperlukan untuk persiapan musim depan. “Saya sudah berkomunikasi dengan kelima pemain ini dan mereka paham. Kami harus mengumumkan ini demi kebaikan bagi mereka juga, sehingga mereka bisa cepat mencari klub lain,” jelas Kas.
Khususnya nama Poci dan Bahtyar memang santer sudah diincar banyak klub seperti Persisam Samarinda dan Persegres Gresik, begitu juga Rendi Siregar yang dikabarkan diminati Persiba Balikpapan serta PSM Makasar.
“Kami melakukan evaluasi untuk memenuhi target dan persaingan di putaran kedua. Sebab lini depan dan belakang memang perlu dibenahi agar lebih bisa bersaing,” jelas Kas.
Ditambahkan Hendri, SFC memang melepas kelima pemain ini untuk mencari dua pemain lagi di posisi depan dan belakang. Namun untuk saat ini tidak etis mengumumkan nama pemain itu lantaran masih terikat kontrak dengan klub masing-masing. ”Selain itu pintu transfer memang belum dibuka,” urai Hendri.(ndr/cw2)