Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Syafrudin
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Langkah Timnas Indonesia U-22 untuk bisa lolos dari kualifikasi grup E Piala Asia U-22 diakui sangat berat.
Apalagi di laga perdana harus melawan tim kuat Australia. Australia merupakan kandidat jawara di grup E bersama tim Jepang.
Hal ini diakui dua punggawa timnas senior, Okto Maniani dan Titus "Tibo"Bonai saat bertemu Tribun di Hotel Arya Duta Pekanbaru, Rabu (4/7). Okto mengaku, melawan tim Australia bukan perkara gampang.
Apalagi pemain timnas U-22 saat ini, hanya beberapa orang saja yang punya jam terbang tinggi. Selebihnya hanya bermain di level Divisi Utama dan Divisi II Liga Indonesia.
Okto mengaku, dari 23 pemain timnas U-22 asuhan Aji Santoso ini, hanya 7 orang yang dikenalinya, termasuk Andik.
"Selebihnya muka-muka baru. Saya tak kenal pasti. Makanya saya tidak bisa memberikan gambaran permainan mereka. Lagi pula mereka juga belum tampil di kejuaraan resmi selevel Asia. Jadi saya susah untuk memprediksi," kata Okto kepada Tribun.
Meski begitu, Okto berharap para juniornya ini bisa menampilkan permainan yang terbaik. Dan yang paling penting, bisa menang di laga perdana ini. Harapan yang sama juga dituturkan Tibo.
Pencetak gol saat SEA Games 2011 ini berharap pemain U-22 bisa tampil seperti saat latihan.
"Yang terpenting, jangan ikuti permainan Australia. Bermain lah seperti biasa, dengan umpan-umpan pendek. Dengan begitu, kita bisa mengimbangi lawan," katanya menambah.