TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – La Nyalla Mattalitti dipastikan akan mengambil alih roda organisasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) berdasarkan hasil kongres yang digelar oleh KPSI di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (10/12/2012).
Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) menggelar kongres untuk menandingi Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Palangkaraya hari ini.
Kongres ini dimotori oleh empat anggota komite eksekutif (exco) yang dipecat oleh PSSI yaitu La Nyalla Mattalitti, Erwin Budiawan, Tony Apriliani, dan Roberto Rouw.
Pihak KPSI mengaku menjalankan kongres ini sebagai bentuk penghormatan kepada MOU antara PSSI dengan KPSI di Kuala Lumpur, 7 Juni 2012.
Kongres yang digelar KPSI telah menghasilkan lima keputusan. Salah satu hasil kongres tersebut adalah pengambilalihan roda organisasi PSSI oleh empat exco dengan La Nyalla Mattalitti sebagai Ketua Umum.
Berikut ini adalah hasil kongres KPSI di hotel Sultan, Jakarta.
1. Menyetujui revisi statuta dan menyetujui pembentukan liga dengan konsep baru di 2015.
2. Memberikan tugas kepada komite eksekutif untuk menjalankan masa transisi sampai 2015. Salah satunya adalah membentuk task force pembentukan liga.
3. Memberi rekomendasi kepada FIFA untuk mengesahkan hasil KLB Ancol 16 Maret 2012
4. Mengembalikan tim nasional senior minimal ke peringkat 129 FIFA
5. Mengambil alih tanggung jawab organisasi, khususnya tentang finansial dan hukum sebagai bentuk tanggung jawab exco. Kemudian menjalankan roda organisasi dengan berkantor di PSSI Gelora Bung Karno, Senayan.