Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Budhi Hartono
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Ketua Pengurus Provinsi PSSI Kaltim Achmad Amins menyayangkan, keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora Ad Interim) Agung Laksono yang menyerahkan kisruh dualisme kongres PSSI.
Pasalnya, mandat yang diberikan FIFA kepada Pemerintah RI melalui Menpora tidak dijalankan secara tegas.
"Kan sudah jelas, Menpora menyerahkan hasil kedua kongres itu ke FIFA. Padahal, FIFA itu sudah memberikan mandat kepada Menpora supaya menyelesaikan persoalan PSSI itu. Cuma Menpora tidak tegas, karena kurang memahami masalah sepakbola," kata Amins, mantan Walikota Samarinda, Selasa (11/12/2012).
Dengan adanya mandat dari FIFA, lanjut dia, Menpora bisa mengambil tindakan tegas dengan melibatkan KONI Pusat untuk menggelar kongres PSSI, sesuai amanat dalam Memorandum of Understanding yang disetujui oleh Joint Comitte (JC).
"Menpora tidak konsultasi dengan KONI sebagai induk organisasi semua cabang olahraga. Seharusnya, KONI dilibatkan sebelummengambil keputusan untuk menentukan proses kongres itu sesuai regulasi induk olahraga. Karena ada sudah ada mandat dari FIFA tadi," jelas Amins, yang menegaskan mendukung kongres PSSI versi pimpinan La Nyala Mattalitti.