TRIBUNNEWS.COM – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) tidak mau gegabah mengambil langkah dalam membantu menyelesaikan konflik sepakbola Indonesia.
Pejabat sementara Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Agung Laksono mengatakan, pemerintah akan terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan Konfederasi Sepakbola Asia (AFC), untuk menentukan langkah-langkah yang harus diambil, termasuk melakukan kewenangan yang tertera pada Undang-Undang nomor 3 tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional (SKN).
"Pemerintah melalui tim Task Force dijadwalkan melakukan pertemuan dengan Presiden AFC Zhang Zilong pada awal Januari 2013 di Indonesia. Di pertemuan itu akan dibahas langkah apa yang bisa dilakukan pemerintah agar bisa sesuai dengan keinginan Federasi Sepakbola Dunia (FIFA)," tuturnya saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (18/12/2012).
"Setelah pertemuan itu, barulah kami akan menerapkan kewenangan apa yang bisa dilakukan pemerintah. Segala hal harus dikomunikasikan terlebih dahulu dengan AFC. Kami tidak ingin gegabah," imbuhnya.
Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) itu menjelaskan, upaya menemui AFC dilakukan karena rapat Komite Eksekutif FIFA di Tokyo, Jepang, Jumat (14/12/2012), telah mengamanatkan AFC sebagai penengah konflik sepak bola Indonesia.
"FIFA tidak suka pemerintah terlalu jauh apabila melakukan intervensi terhadap permasalahan sepak bola. Karena itu akan dikordinasikan terlebih dahulu mengenai pasal-pasal SKN apa yang bisa diambil pemerintah Indonesia," ujarnya.
Menanggapi kemungkinan pemerintah membubarkan organisasi Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI) yang dianggap menjadi akar permasalahan konflik sepakbola Indonesia, Agung Laksono menegaskan bahwa pemerintah tetap akan menunggu arahan dari AFC untuk menentukan langkah-langkah penyelesaian konflik.
Namun Agung berjanji dirinya akan berusaha semaksimal mungkin untuk tidak memihak kepada siapapun. "Saya tidak mau sembrono melakukan langkah-langkah yang condong sepihak kepada PSSI ataupun KPSI," tambahnya.
Baca Juga Berita Terkait: Konflik PSSI
Berita lainnya:
- Bob Hippy: PSSI Kembali Minta Arahan AFC Bantu Selesaikan Konflik
- FIFA: Singkirkan Politik dari Sepakbola
- PSSI Akan Ajak Empat Exco KPSI Rapat
- Tim Task Force Masih Tunggu Arahan FIFA
- Inilah Alasan Mengapa Pemerintah Tak Segera Membubarkan KPSI
- La Nyalla: Saya Capek Negosiasi dengan PSSI
Koran Futuristik dan Elegan: Klik Tribun Jakarta Digital Newspaper