Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Tim Task Force, Djoko Pekik Irianto mengatakan, Task Force tidak memiliki kewenangan di dalam melakukan pengelolaan Timnas Indonesia
Pernyataan Djoko Pekik Irianto tersebut sekaligus menolak pernyataan Ketua Umum Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI) La Nyalla Mahmud Matalitti yang berkeinginan untuk berkonsultasi dengan Task Force di dalam menyikapi pemanggilan pemain yang bermain di klub kompetisi Indonesia Super League (ISL) membela Timnas Indonesia.
"Tidak, Task Force tidak memiliki kewenangan untuk itu (membantu melakukan pengelolaan timnas apabila ada pertentangan antara PSSI dan KPSI terkait masalah pemanggilan pemain),"ujar pria yang juga menjabat sebagai Deputi Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, saat dihubungi, Jumat (21/12/2012).
Seperti yang diamanatkan sewaktu membentuk Task Force, menurut Djoko Pekik Irianto, Task Force dibentuk oleh pemerintah untuk membantu menyelesaikan konflik sepakbola yang terjadi antara PSSI dan KPSI.
"Task Force bertugas dan memiliki kewenangan sebagai mediator dan motivator supaya para pihak yang bertikai segera menuntaskan konfik,"katanya.
Pelatih Timnas Indonesia, Nil Maizar sudah mengumumkan 43 nama pemain yang akan mengikuti pemusatan latihan nasional timnas yang dipersiapkan berlaga di Babak Kualifikasi Piala Asia 2015 yang dilangsungkan mulai Februari 2013.
Dalam daftar nama pemain yang diterima wartawan, terdapat sejumlah nama pemain yang bermain di klub peserta kompetisi Indonesia Super League (ISL). Para pemain seperti M. Ridwan, Greg Nwokolo, I Made Wirawan, Boas Salossa, Victor Igbonefo dan Ahmad Bustomi masuk dalam proyeksi tim pelatih.
Sementara itu ada pula beberapa pemain yang membela klub peserta kompetisi Indonesia Premier League (IPL) seperti Andik Vermansah, Taufiq, Irfan Bachdim dan Wahyu Wijiastanto.
Menyikap pembentukan Timnas Indonesia itu Task Force meminta kepada semua pihak untuk mendukung pembentukan Timnas Indonesia. Serta semua pemain terbaik dari manapun asalnya baik ISL, IPL, ataupun Kompetisi Luar Negeri harus memperkuat timnas.