Laporan Wartawan Tribun Jogja, Puthut Ami Luhur
TRIBUNNEWS.COM – Bergabung dan berlatih bersama sejak Persiba Bantul memulai latihan resmi, striker asing asal Argentina, Ezequiel Gonzalez kini mulai galau dengan nasibnya. Kegalauan itu muncul lantaran konflik sepakbola di Indonesia yang terus berkepanjangan.
Ezequiel Gonzalez menilai permasalahan sepakbola di Indonesia kian rumit, seakan tak menemukan. Ia juga menilai sampai saat ini belum ada titik temu dan perbaikan terhadap konflik yang terjadi. Kedua kubu, yakni PSSI dan KPSI, dinilainya saling ngotot dan bersikukuh merasa yang paling benar.
Kondisi tersebut membuat Eze, sapaan akrab Ezequiel Gonzalez, kini mulai mempertimbangkan untuk pergi dari Indonesia, dan mencari klub lain di luar negeri. "Iya karena keadaan sepak bola Indonesia sepertinya tidak selesai-selesai sampai kini," tutur Eze kepada Tribun Jogja (Tribunnews.com Network), beberapa saat lalu.
Alasan itulah yang membuatnya ingin membela klub di negara lain, jika permasalahan yang merundung sepakbola Indonesia tak kunjung berakhir. Sembari menunggu kabar terbaru dari Persiba Bantul, ia mengaku sudah menghubungi beberapa rekannya sesama pemain asal Argentina.
Ezequiel Gonzalez mengatakan, ia telah meminta beberapa rekannya yang membela tim di negara tetangga, telah mencarikan informasi jika memang ada yang membutuhkan tenaganya.
Berita Terkait: Konflik PSSI
- Timnas Piala Asia Terbentuk, PSSI-KPSI Diharapkan Tidak Ribut
- Agung Laksono: Satukan PSSI Berat
- Pemain Persib Dipanggil ke Timnas, Umuh: Bagaimana Ini KPSI?
- Sriwijaya FC Juga Tolak Daftar Ulang ke PSSI
- Sriwijaya FC Larang Tantan Gabung ke Timnas
- Rapat Exco PSSI Digelar 27 Desember, Apa Saja yang Dibicarakan?