Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG – Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) meminta supaya klub-klub profesional segera mendaftar untuk mengikuti kompetisi musim 2012-2013. Tidak hanya klub IPL, tetapi klub ISL juga diminta melakukan hal yang sama.
Salah satu klub kompetisi ISL, Persib Bandung menyambut baik rencana proses pendaftaran ulang tersebut. Namun pihak Persib mengatakan bahwa mereka ingin meminta kejelasan status mereka di PSSI terkait adanya hukuman dari PSSI terhadap klub yang bermarkas di Bandung tersebut. Pihak manajemen Maung Bandung juga telah mengirimkan surat terhadap PSSI mengenai kejelasan status mereka.
Menyikapi keinginan dari klub Persib Bandung, Sekjen PSSI, Halim Mahfudz mengungkapkan, PSSI membuka seluas-luasnya bagi klub-klub profesional untuk kembali berada di bawah yurisdiksi PSSI.
Mengenai status hukuman, Halim mengatakan bahwa skorsing akan gugur dengan sendirinya jika mereka kembali ke yurisdiksi PSSI. Selain itu, Halim memastikan bahwa akan ada surat resmi mengenai status hukuman mereka.
"Mengenai status hukuman klub ISL yang diskors akan gugur dengan sendirinya jika mereka ikut bergabung dengan PSSI. Tapi kalau Persib minta surat itu, kami minta kepada Komisi Disiplin untuk membuat surat. Sampai saat ini kami belum tahu berapa klub yang akan daftar,"katanya saat dihubungi, Rabu (2/1/2013).
Sebelumnya, Wakil Direktur PT. Bandung Bermartabat, Muhammad Farhan mengungkapkan, pihaknya menyambut baik rencana proses pendaftaran ulang tersebut. Persib pun telah mengirim surat balasan kepada PSSI beberapa hari lalu dengan sejumlah pertanyaan.
Pertanyaan tersebut yaitu, Persib meminta kejelasan kepada PSSI, kenapa tidak diundang saat kongres di Palangkaraya. Kemudian menanyakan bagaimana status hukuman Persib yang dulu pernah dijatuhkan oleh Komisi Disiplin PSSI.
Manajemen Persib terus melakukan komunikasi dan pembicaraan terkait hal tersebut. Menurutnya, Persib di tahun 2013 ingin bermain di kompetisi resmi yang diakui oleh FIFA.
PSSI memberikan batas waktu sampai 9 Januari 2013 kepada semua klub sepakbola profesional di Indonesia, termasuk juga klub-klub ISL di bawah naungan PT Liga Indonesia (PT LI) untuk melakukan pendaftaran ulang.