Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI) mengucapkan selamat atas terpilihnya Roy Suryo menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Fraksi Partai Demokrat itu ditunjuk oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menggantikan Andi Mallarangeng, yang menjadi tersangka dugaan korupsi kasus Hambalang.
Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin mengaku gembira menyambut penunjukan Roy Suryo sebagai Menpora oleh Presiden Susilo Bambang Yudoyono, yang secara resmi diumukan dalam sesi jumpa pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (11/1).
Menurut Djohar, dirinya berharap dengan suasana baru dan semangat baru akan menjadi motivasi tersendiri bagi seluruh insan olahraga tanah air, terutama sepakbola nasional. Terutama dalam upaya mengakhiri kemelut berkepanjangan yang terjadi saat ini.
"Tentu kami di PSSI sangat berharap beliau dapat mempercepat penyelesaian permasalahan di persepakbolaan nasional. Kita pun berharap agar Menpora baru melihat perkembangan terakhir tentang pernyataan petinggi AFC bahwa federasi yang sah dan diakui FIFA dan AFC hanya PSSI yang kami pimpin,"katanya.
Menpora baru, lanjut Djohar yang merupakan putra bangsa pertama yang menjadi anggota member asosiasi FIFA, mestinya berpegang kepada legalitas bukan koneksitas seperti yang terjadi selama ini.
"Jika Menpora berpegang terhadap legalitas maka semua masalah sepakbola insya Allah bisa segera selesai. Terjadinya keributan ini karena adanya pembiaran terhadap yang ilegal. Kami yakin Menpora baru mampu menyelesaikan masalah yang terjadi, karena semuanya sudah diatur dalam udangan-undang. Selamat bekerja Pak Menteri,”ujarnya.
Sementara itu Ketua Umum Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI), La Nyalla Mahmud Mattalitti berharap, Roy Suryo selaku menpora dapat bersikap adil di dalam mengambil keputusan untuk menyelesaikan konflik sepakbola
“Semoga menpora dapat membela kebenaran dan bersikap tegas serta adil dan tanpa melihat pertemanan,”tuturnya.